Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andi Mallarangeng: SBY Tak Kenal Ayin

Kompas.com - 01/07/2008, 18:56 WIB

JAKARTA, SELASA - Percakapan telepon antara Artalyta Suryani dengan seorang perempuan dengan nomor telepon +659361689, pada tanggal 1 Maret 2008 pukul 10.28, yang berkeinginan untuk hadir dalam acara launching lagu SBY memancing pertanyaan tentang sejauh mana tokoh yang disapa Ayin ini kenal dekat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun belum sempat beredar panas, kabar kedekatan Ayin dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono langsung mendapat bantahan dari Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng. Ditemui usai mengikuti pelantikan Laksamana Madya Tedjo Edhy Purdijatno sebagai Kepala Staf Angkatan Laut yang baru menggantikan Laksamana TNI Sumardjono yang pensiun, di Istana Negara, Selasa (1/7) siang, Andi menegaskan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sama sekali tidak pernah bertemu langsung Artlyta Suryani.

"Banyak sekali yang datang pada saat acara peluncuran lagu ataupun acara berbagai macam. Saya sendiri tidak kenal, dan saya sendiri tidak pernah melihat dia (Artalyta Suryani) ada di situ," ujar Juru Bicara Kepresidenan Andi Mallarangeng.

Percakapan Ayin tersebut diputar dalam persidangan di Pengadilan Khusus Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (30/8), yang memeriksa keterangan Artalyta Suryani sebagai terdakwa. Artalyta Suryani didakwa telah memberikan uang kepada Jaksa Urip Tri Gunawan sebesar 660.000 dollar AS karena diduga terkait dengan perkara Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) yang melibatkan Sjamsul Nursalim.

Untuk diketahui, kedekatan Ayin dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sempat dikemukakan Adhie Massardi,  mantan Juru Bicara Kepresidenan era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Menurut Adhie, Ayin merupakan sosok yang mengatur pertemuan dan mengantar langsung SBY ke rumah Gus Dur menjelang pertarungan Pilpres 2004 dimulai.

Berembus kabar, Ayin juga hadir dalam penggalangan dana tim kampanye SBY di Hotel Dharmawangsa beberapa waktu lalu. Namun lagi-lagi, Jubir Kepresidenan membantah keberadaan kabar tersebut. "Saya nggak tahu, dan saya nggak pernah melihat yang namanya Artalyta itu," sergahnya.

Ketika disinggung apakah ada hubungan antara Ayin dengan Ibu Negara Ani Yudhoyono, bantahan kembali mengalir dari pria berkumis tebal ini.

"Kalau hadir dalam acara ini, itu saya nggak tahu karena banyak sekali orang hadir. Dan saya nggak monitor. Saya juga nggak kenal, nggak pernah melihat di sekitar sini atau di kegiatan-kegiatan presiden," pungkasnya.

Artalyta Suryani tak cuma dikenal di kalangan Kejaksaan Agung. Kepala Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Khaidir pernah menghubungi Artalyta pada 1 Maret 2008, sehari sebelum Artalyta ditangkap, agar Artalyta membiayai kunjungan dua hakim agung bermain golf ke China.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

PPATK Bakal Tindaklanjuti Informasi Jokowi soal Indikasi Pencucian Uang lewat Aset Kripto Rp 139 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com