Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pos Pengumben Dihebohkan Penemuan Mayat

Kompas.com - 01/09/2008, 18:42 WIB

JAKARTA, SENIN-Jembatan di Jalan Raya Pos Pengumben depan Mall Superindo Kelapa Dua, Senin pagi (1/9) sekitar pukul 09.30 WIB, dihebohkan dengan penemuan mayat wanita yang mengapung di bawahnya.

Kondisi mayat wanita telanjang ini mengenaskan dan mulai membusuk. Kulitnya sudah melempuh dan ada bagian tubuh yang sudah terlepas. Kedua tangannya masih terikat tali rafia di depan dada. "Kami menduga, mayat ini sudah dibunuh sekitar satu minggu. Kondisinya sudah mulai rusak dan sulit dikebali," ungkap Kapolsek Kembangan, Jakarta Barat, Kompol Barnabas di lokasi penemuan mayat.

Barnabas juga menduga mayat yang dibungkus plastik ini ditenggelamkan ke sungai dengan menggunakan pemberat, sehingga bisa samapi berhari-hari tidak mengapung ke permukaan air. Baru setelah tali yang mengikat pemberat putus, mayat tersebut mengambang di permukaan air.

Dugaan tersebut karena ditemukan bekas tali yang sudah putus yang salah satu ujungnya terikat pada plastik pembungkus mayat. Diduga tali ini yang dipakai mengikat korban dengan pemberat. "Kalau melihat mayatnya yang sudah mulai rusak, kami menduga dibunuh pacar atau suaminya sekitar seminggu lalu, "ungkap Barnabas. Usianya diperkirakan antara 20 sampai 30 tahun.

Mengenai dugaan sebagai korban mutilasi, Barnabas menampik kemungkinan tersebut. Menurut Barnabas, kemungkinan kecil mayat yang ditemukan hanya mengenakan BH dan kaos kaki tersebut merupakan korban mutilasi. Barnabas menduga, adanya bagia tubuh yang terlepas bukan karena dimutilasi, tapi karena kondisi mayat yang sudah mulai rusak.

"Belum bisa dipastikan. Masih menunggu hasil viisum dulu. Tapi kami menduga bukan korban mutilasi. Itu karena mayatnya sudah rusak saja," katanya. (Persda Network/Sugiyarto)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com