Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Melacur untuk Hidupi Suami Siri (2)

Kompas.com - 01/07/2009, 16:47 WIB

REMIYANTI alias Desi (26) diduga kuat tewas setelah berkali-kali dianiaya suami sirinya, Marsan alias Marcong alias Acong (35). Mereka tinggal di rumah kontrakan di Jalan Flamboyan RT 12/08, Cengkareng Barat, Jakarta Barat. Kamar itu disewa dengan tarif Rp 300.000/bulan.

Desi dipaksa melacur oleh Acong untuk membantu ekonomi keluarga itu. Kekerasan sering dialami Desi, antara lain terlihat dari lengannya yang sering lecet-lecet. Bahkan pada saat terakhir hidupnya, ia mencoba menutupi memar dimatanya dan ditutupi rambut.

Menurut anggota keluarganya, Desi kerap dipaksa melacurkan diri di kawasan Dadap, Tangerang.

Acong menghilang sejak tewasnya Desi. Padahal ia mengaku hendak mencari uang untuk biaya pemakaman Desi. Di antara tetangga kos-kosan, Acong dikenal selalu acuh terhadap para warga sekitar, bahkan penghuni kontrakan yang lain.

Acong memiliki istri tua bernama Mus (26) yang tinggal di rumah yang disediakan untuk satpam kompleks Perumahan Taman Kencana. Dari pernikahannya dengan Mus, Acong memiliki dua anak. Meski tidak tampak temperamental, Acong juga sering memukul istri tuanya itu.

"Dulu kan tulang bahu istri pertamanya juga dihajar sampai patah," kata seorang pengojek yang mengenal Acong.

Bokam (67) rekan kerja Acong mengatakan, pria bertubuh subur itu biasanya masuk dalam shift sore, mulai pukul 16.00 hingga 24.00. "Kalau dari istri tuanya, dia punya dua anak. Yang gede umur 10 tahun baru mau disunatin," ujar Bokam.

Hingga kini, pria asal Serang, Banten, itu masih dalam kejaran petugas. Acong yang sudah sekitar enam tahun bekerja sebagai satpam di Perumahan Taman Kencana tidak lagi masuk bekerja sejak dua hari terakhir.

Menurut para tetangga, kejadian penganiayaan kepada Desi tidak sepenuhnya terjadi di kamar kontrakannya. Desi diketahui sudah memar-memar ketika membeli air mineral dan sepotong roti untuk makan. Saat itu ia mengeluh dadanya sesak dan kepalaya sakit.

Ia juga sempat dikerok sebelum meninggal. Sabtu (27/6) malam, ia terlihat jalan bersama suaminya. Namun Minggu (28/6) malam tampak bertengkar hebat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com