Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarga Bakrie Buka Puasa dengan Korban Lumpur

Kompas.com - 09/09/2009, 20:26 WIB

SIDOARJO, KOMPAS.com — Keluarga besar Bakrie mengadakan buka bersama korban lumpur di Perumahan Kahuripan Nirwana Village (KNV), Sidoarjo, Jawa Timur.

Anindya Bakrie, Rabu (9/9) malam, mengatakan sangat terharu dengan antusias yang diberikan oleh warga untuk menghadiri acara buka puasa bersama dengan keluarga Bakrie. "Kami ucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja sama dan bekerja keras walau di tengah tempaan kritik," katanya.

Ia mengatakan, kemampuan keluarga Bakrie untuk mengatasi semua masalah ini merupakan sebuah ridha dari Yang Kuasa. "Kami berharap suasana kekeluargaan yang tercermin dalam kegiatan ini dapat terus berlanjut," katanya.

Kegiatan yang dihadiri sekitar 6.000 warga korban lumpur juga diwarnai dengan kehadiran budayawan Emha Ainun Nadjib bersama dengan kesenian gamelan Kyai Kanjeng miliknya.

Emha Ainun Nadjib atau yang lebih akrab dipanggil Kyai ’Mbeling’ itu mengatakan, meskipun pengadilan memutuskan PT Lapindo tidak bersalah, keluarga Bakrie tetap memutuskan untuk membantu keluarga korban. Pemberian bantuan itu tidak terlepas dari wejangan Roosniah, istri mendiang Achmad Bakrie, kepada anak cucunya. "Salah tidak salah, kalian harus membantu saudara-saudara kalian di Sidoarjo," kata Emha menirukan wejangan Ibu Roosniah.

Sementara itu, salah seorang perwakilan korban lumpur yang tergabung dalam Gabungan Korban Luapan Lumpur (GKLL), Khoirul Huda, mengatakan, saat ini sudah mulai terasa jika kesejahteraan sudah mulai dirasakan oleh korban lumpur. "Meskipun masih ada beberapa kekurangan yang kurang sempurna, akan kami jadikan sebuah pijakan untuk yang selanjutnya," katanya.

Rencana ke depan, pihaknya akan melakukan pemulihan kembali, dan korban lumpur tidak hanya akan mendapatkan rumah dan bangunan. "Tetapi ke depan kami akan mengupayakan supaya korban lumpur bisa mendapat pendidikan yang layak dan juga pekerjaan seperti semula," katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com