Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akademi Pemadam Kebakaran Akan Didirikan

Kompas.com - 05/05/2010, 11:19 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran Pemrov DKI Jakarta, Paimin Napitupulu menyampaikan bahwa pihaknya akan segera mendirikan Akademi Pemadam Kebakaran atau APK yang menyediakan pendidikan dasar pemadaman dan penanggulangan bencana dalam tingkat akademis.

Hal itu disampaikan Paimin usai menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Pertamina Persero, di Jakarta, Rabu (5/5/2010). Dikatakan Paimin, akademi pemadam kebakaran kemungkinan akan dibuka pada 2012.

Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan kerjasama dengan beberapa universitas seperti Universitas Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, dan Universitas Pelita Harapan untuk pendirian APK tersebut.

"Fire station akademik sedang kami persiapkan sekarang, sarana dan prasarananya siap 2011. Untuk meningkatkan kualifikasi pemadam kebakaran, kami mulai dari pendidikan diploma satu yang setahun," katanya.

APK rencananya akan dibangun di daerah Ciracas, Jakarta Timur. Menurut Paimin, APK terbuka untuk masyarakat umum, terutama untuk anggota pemadam kebakaran di kota dan kabupaten.

"Karena daerah juga mengharapkan, adanya pelatihan ketangkasan, basic damkar I, damkar II," ujarnya.

Karena, lanjut Paimin, di Indonesia saat ini belum ada pendidikan pemadam kebakaran di tingkat akademis. Yang ada hanya pendidikan pemadaman berupa diklat selama beberapa bulan.

"Sebelumnya kalau mau pendidikan akademik, ada, tapi di luar negeri, ke Singapura, Korea, negara lain sudah banyak yang menyediakan. Kami (anggota pemadam) ada 16 orang yang pendidikan akademi ke luar negeri," kata Paimin.

Jumlah petugas pemadam kebakaran dan penanggulangan bencana di Indonesia masih minim. Menurut Paimin, di Jakarta hanya terdapat sekitar 3.200 orang petugas pemadam kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com