Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdesak-desakan Borong Pakaian Muslim

Kompas.com - 08/08/2010, 16:58 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika Anda berniat belanja di Pasar Tanah Abang hari ini, Minggu (8/8/2010) bersiaplah untuk berdesak-desakan di antara lautan pengunjung. Para pengunjung yang memadati arena grosir terbesar di Asia Tenggara tersebut, rata-rata memborong pakaian muslim seperti kerudung, baju gamis, atau alat shalat.

"Ya kan sebentar lagi puasa ya, mumpung belum puasa. Ini kan hari minggu terakhir sebelum puasa," ujar Ani, pengunjung yang datang dari Pejompongan bersama putrinya.

Bukan hanya pengunjung, para pedagang-pun tampak mengerti kebutuhan calon pembeli dengan lebih banyak menawarkan pakaian muslim dibanding kaus atau pakaian anak. "Iya yang lagi musim baju-baju muslim, gamis, kerudung, kebaya juga sedikit, banyak yang nyari sih banyak kalau mau puasa gini," ujar salah seorang pedagang Tanah Abang.

Sepanjang pemantauan Kompas.com, pakaian muslim memang dominan di pasaran Tanah Abang. Selepas stasiun Tanah Abang hingga pasar Blok A tanah Abang, tergantung pakaian muslim panjang dengan beragam model dan warna di setiap toko pakaian.

Toko yang khusus menjual kerudung-pun, tampak diserbu pembeli grosiran. Harga yang ditawarkan-pun terbilang murah. Kerudung segi empat berwarna-warni misalnya, per potong harganya Rp 10.000. "Kalau lusinan bisa dikurangin," ucap seorang pedagang kerudung di Pasar Blok A.

Tingkat aktivitas jual-beli di pasar Tanah Abang hari ini tersebut tampak begitu tinggi. Rata-rata pengunjung Tanah Abang tampak pulang membawa kantong plastik besar berisi barang belanja. "Ini rame-nya dari minggu kemaren Mbak, setiap Sabtu-Minggu kayak gini. Malah minggu kemaren lebih ramai," kata seorang petugas keamanan Pasar Blok A Tanah Abang.

Tak hanya penjual pakaian, penjual makanan dan minuman tampak bersemangat melayani pengunjung. Misalnya saja penjual es teh manis kemasan yang terlihat di setiap sudut pasar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com