Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muryani Memutilasi Suami dalam 49 Adegan

Kompas.com - 16/11/2010, 10:56 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Muryani (53), Senin (15/11/2010), memeragakan 49 adegan dalam reka ulang saat dia membunuh dan memutilasi Karyadi (53), suaminya. Istri kedua Karyadi itu mengaku membunuh dun memutilasi suaminya, Selasa (12/10/2010), di rumah kontrakan mereka di Jalan Anggrek, RT 04/02, Susukan, Ciracas, Jakarta Timur.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polrestro Jakarta Timur Kompol Dodi Rahmawan mengatakan, peragaan yang dilakukan Muryani saat membunuh dan memutilasi Karyadi perlu digelar untuk mengetahui kejadian sebenarnya.

"Muryani membunuh dan memotong-motong tubuh Karyadi menjadi 14 bagian di rumahnya, di situ dilakukan reka ulang sebanyak 40 adegan. Selanjutnya diperagakan lokasi di mana Muryani membuang potongan tubuh Karyadi, sebanyak 9 adegan, sehingga total ada 49 adegan," ujar Dodi.

Rekonstruksi pertama digelar di rumah kontrakan mereka di Jalan Anggrek, RT 04/ 02, Kelurahan Susukan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur. Di rumah itulah Muryani yang berprofesi sebagai pedagang buah di Pasar Cijantung itu menghabisi nyawa Karyadi, petugas pembantu polisi di Pasar Induk Buah Kramatjati, dan memutilasinya.

Muryani menghantamkan tabung gas elpiji 3 kg ke wajah Karyadi, lulu menyeretnya ke kamar mandi dan memenggal kepalanya serta memotong-motong bagian tubuhnya menjadi 14 bagian.

Kemudian Muryani membuang potongan-potongan tubuh Karyadi di empat lokasi berbeda. Lokasi itu tersebar di bak sampah di Jalan Makmur, Ciracas Jakarta Timur, yang jaraknya hanya sekitar 500 meter dari rumah Karyadi, dan di tiga lokasi lain di sepanjang aliran Kali Baru.

Saat memeragakan adegan membuang dua potongan tubuh di bak sampah, puluhan warga yang berkumpul dan menyaksikan meneriaki Muryani. Namun, wanita itu tetap tenang di tengah kawalan polisi, dan seorang kuasa hukumnya. Muryani bahkan sempat melambaikan tangan kepada puluhan warga yang berkumpul dan meneriakinnya.

Rekonstruksi lalu dilanjutkan di aliran Kali Baru di depan Pasar Obor Cijantung, tempat di mana Muryani membuang potongan tubuh Karyadi lainnya. Di Pasar Cijantung ini juga Muryani memeragakan bagaimana dia tetap berjualan buah di pasar itu setelah membuang potongan kepala suaminya di aliran Kali Baru, Kramatjati.

Proses reka ulang pembunuhan dan mutilasi terhadap Karyadi itu dilakuakan pada pukul 10.00. Lingkungan di sekitar rumah kontrakan Muryani di Jalan Anggrek Susukan, Ciracas, Jakarta Timur sudah ramai oleh petugas polisi dan masyarakat yang menonton.

Polisi membawa sejumlah barang bukti yang digunakan pelaku saat melakukan aksinya seperti mukena, tikar, dan pisau dapur yang digunakan Muryani memutilasi Karyadi. Tabung gas 3 kg yang digunakan Muryani menghantam wajah Karyadi adalah tabung gas tiruan yang terbuat dari styrofoam.

Polisi juga tampak membawa boneka kapuk seukuran manusia tanpa kepala ke dalam rumah kontrakani Muryani. Boneka kapuk ini digunakan sebagai pengganti jenazah Karyadi. (bum)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com