Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ba'asyir Tuding Densus Dalangi Teror Bom

Kompas.com - 17/03/2011, 12:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Terdakwa teroris Abu Bakar Ba'asyir menuding Densus 88 Antiteror Polri mendalangi teror tiga bom buku di tiga lokasi di Jakarta kemarin lusa. Menurut Ba'asyir, teror itu untuk kepentingan dana dari negara yang biasa mendanai Densus.

"Saya mencurigai Densus yang bikin-bikin gitu supaya seolah-olah teroris masih ada di Indonesia. Kalau masih ada teroris, turun dollar. Itu masalah perut aja," kata Ba'asyir di sela-sela sidang atas dirinya di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis (17/3/2011).

Ba'asyir mengatakan, tak ada ajaran untuk membunuh di dalam Islam. Ia pun tak percaya umat Islam yang melakukan hal itu. "Saya tetap mencurigai itu (ulah) Densus, polisi," kata pria yang mengenakan pakaian muslim warna putih itu.

Ba'asyir mengaku tidak tahu-menahu mengenai teror bom buku yang telah melukai tiga orang itu. Amir Jamaah Anshorud Tauhid (JAT) itu menolak jika teror kepada Ulil Abshar A, Japto S Soejosoemarno, dan Gories Mere dikaitkan dengan kelompoknya.

"Saya enggak tahu itu. Saya dengar itu di tahanan. Kalau ada yang nyangkut-nyangkutin (dengan kelompoknya) berarti benar ada rekayasa," ucap Ba'asyir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com