Malinda Belum Siap Dioperasi

JAKARTA, KOMPAS.com — Tersangka penggelapan dana nasabah Citibank miliaran rupiah, Inong Malinda alias Malinda Dee (48), dianggap belum siap untuk menjalani operasi radang payudaranya.

Kepala Bidang Pelayanan Dokter Kepolisian Rumah Sakit Bhayangkara Komisaris Besar Masibnu Hadjar, kepada wartawan, Jumat (3/6/2011), mengatakan, tekanan darah dan jantung Malinda dinyatakan belum stabil. Dia menuturkan, tekanan darah Malinda mencapai 190 per 120.

"Kondisi itu membuat tim dokter belum berani melakukan operasi terhadap Malinda. Idealnya dilakukan jika tekanan darah Malinda di kisaran 130 per 90 dan jantungnya stabil," ujarnya.

Malinda baru saja menjalani tes magnetic resonance imaging (MRI) pada Rabu (1/6/2011) lalu, tetapi hingga kini hasilnya belum disimpulkan.

Malinda ditangani tim dokter yang terdiri dari spesialis penyakit dalam, bedah plastik, dan jantung. Dokter bedah plastik Malinda berasal dari Rumah Sakit Mitra Kemayoran. Sementara dokter jantungnya diambil dari RS Polri.

Malinda dirawat di tempat perawatan Cendrawasih 1, Kamar Nomor 1, kelas I RS Polri, Kramat Jati, sejak Jumat (27/5/2011), setelah mengeluhkan sesak napas dan nyeri di dada kanan atas. Belakangan diketahui bahwa hal itu disebabkan radang payudara.

Tempat Malinda dirawat satu gedung dengan tahanan KPK kasus suap Kementerian Pemuda dan Olahraga, Mindo Rosalina Manulang.