Mobil Penembak Bekasi Disembunyikan di Jabodetabek

JAKARTA, KOMPAS.com - Direkrtur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Herry Rudolf Nahak, mengatakan, kini polisi masih mengejar pelaku penembakan terhadap Ajun Inspektur Dua Sugiantoro. Polisi juga sudah mulai menemukan jejak mobil pelaku yang masih berada di Jabodetabek.

"Masih di Jabodetabek, bukan pelaku, tapi mobil itu," ujar Herry, Selasa (21/6/2011), usai peresmian sentra pelayanan kepolisian (SPK) di Gandaria City, Jakarta.

Mobil tersebut, disampaikannya, disembunyikan di suatu daerah di wilayah Jabodetabek. Namun, polisi masih belum berhasil mengamankan mobil itu. Dari mobil itulah, polisi kini mulai bisa mencium identitas kawanan pelaku penembakan di Bekasi awal Juni.

"Arahnya ada indikasi disembunyikan, tapi baru informasi. Belum tahu apakah itu mobil rental atau enggak. Kalau sudah keambil baru bisa jelas. Makanya doakan semoga kasus ini terungkap. Harus terungkap," tuturnya.

Dalam pengejaran pelaku, polisi memastikan nomor plat mobil yang dipakai pelaku dipastikan palsu. Pasalnya, polisi telah menemukan mobil dengan nomor polisi yang sama dengan nomor polisi yang dipakai para pelaku.

Seperti diberitakan, anggota Reserse Ranmor Polresta Bekasi Kota, Aipda Sugiantoro, tewas seketika pada Rabu (1/6/2011) sekitar pukul 03.30 WIB. Saat itu, Sugiantoro dan lima anggota polisi lainnya sedang berpatroli dan menemukan sebuah mobil yang mencurigakan terparkir di depan toko sembako Ongko Mulyo di Jalan Mess AL RT 4/1, Jatiranggon, Jatisampurna, Kota Bekasi.

Diduga pelaku yang berjumlah lebih dari empat orang dan membawa sebuah mobil Innova warna hitam itu tengah melakukan perampokan. Sugiantoro berusaha menggagalkan aksi itu. Namun, pelaku langsung menembak Sugiantoro di bagian bawah mata bagian kanan yang menembus ke belakang kepalanya.