Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Mudik Merenggut Nyawa!

Kompas.com - 09/08/2011, 20:59 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memperingatkan para pemudik untuk tidak mengendarai sepeda motor ketika pulang ke kampung halaman dalam perayaan Idul Fitri 1432 Hijriah. Alasannya, tingkat kecelakaan yang melibatkan sepeda motor masih sangat tinggi.

Kepala Bagian Pembinaan dan Operasional Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Latif Usman mengatakan, pada Lebaran 2010 terjadi 213 kecelakaan di wilayah Polda Metro Jaya. Sebanyak 45 orang meninggal dunia, 76 orang luka berat, dan 161 orang luka ringan.

"Korban tertinggi ada pada sepeda motor. Dari jumlah kecelakaan itu, 62 persennya melibatkan sepeda motor, sisanya roda empat," ujar Latif, Selasa (9/8/2011) di Polda Metro Jaya.

Ia mengatakan, tingginya angka kecelakaan yang melibatkan sepeda motor disebabkan oleh para pemudik yang memaksakan daya angkut. Kapasitas mesin sepeda motor yang maksimal 250 cc juga tidak cocok untuk perjalanan jauh.

"Banyak yang memaksakan kapasitas penumpangnya. Harusnya dua orang, malah membonceng lebih dari itu. Barang bawaannya juga berlebihan," katanya.

Oleh karena itu, polisi mengimbau agar para pemudik merencanakan kegiatan pulang kampungnya dengan matang, terutama yang ingin mudik membawa anak-anak. Pemudik disarankan menggunakan moda transportasi yang lebih aman, seperti bus atau kereta api. "Atau bisa juga mengikuti program mudik bareng," kata Latif.

Berdasarkan data Ditlantas Polda Metro Jaya di tahun 2010, pemudik dengan menggunakan sepeda motor mencapai 7,2 juta orang. Jumlah ini diperkirakan meningkat pada arus mudik tahun 2011 hingga mencapai 8,3 juta orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com