Biker Tewas Dihajar Bus Transjakarta

JAKARTA, KOMPAS.com — Naas dialami Suharjono (40), warga Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Suharjono yang mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit bernopol B 6380 SAH, berboncengan dengan anaknya, tewas seketika setelah sepeda motornya ditabrak bus transjakarta bernomor polisi B 7266 IV di Jalan Letjen Soepono, atau tepat di atas fly over Permata Hijau arah Pondok Indah, Rabu (5/10/2011) malam.

"Saya mendengar suara benturan keras dan mendengar bunyi seperti kepala yang terlindas bus," ujar Aji (32), saksi mata kejadian tersebut, Rabu malam. Kejadian ini terjadi sekitar pukul 21.00.

Dikatakan Aji, ia bersama pengendara sepeda motor lainnya langsung berusaha menolong korban. Namun, upayanya itu terkendala karena korban terjepit di bagian bawah bus.

"Jadi, bapaknya masuk kolong bus. Kalau anaknya terpental, tapi kakinya sempat terlindas roda belakang bus. Anaknya kira-kira umur lima tahun, dibonceng di belakang korban," kata Aji.

Perlu waktu sekitar 20 menit untuk mengeluarkan korban yang langsung tewas di lokasi kejadian. Sedangkan anak korban mengalami luka-luka dan patah tulang dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Medika Permata Hijau.

"Jenazah korban dibawa ke RSCM," kata Bripka Edy Suyono, petugas Ditlantas Polda Metro Jaya, di lokasi kejadian.

Dari olah TKP, dikatakan Edy, ada kemungkinan korban memotong dari kiri langsung masuk ke lajur bus transjakarta. "Motor yang dikendarainya belum stabil karena menyeberang separator, dan dari belakang tidak dikira ada bus transjakarta," ujar Edy.

Adapun pengemudi bus transjakarta, dikatakan Edy, langsung diamankan ke kantor Ditlantas Polda Metro Jaya untuk menjalani pemeriksaan.