Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Dua Kubu Unjuk Kekuatan di MK

Kompas.com - 08/11/2011, 15:16 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang dimulainya sidang perdana sengketa Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Banten, di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Selasa (8/11/2011), dua kelompok massa warga Banten saling unjuk kekuatan.

Kelompok pertama berada di halaman Gedung MK, sementara massa kubu lainnya berorasi di Jalan Medan Merdeka Barat, di depan gedung MK.

Kubu yang berada di luar terus berorasi mencela hasil Pemilukada Banten yang dimenangkan pasangan Ratu Atut Choisiyah-Rano Karno. "Pemilukada sarat money politics. Dana sosial digunakan membayar pemilih," kata salah seorang orator yang menyebut dirinya pendukung Wahidin Halim sejati.

Tak lama berselang massa pendukung Atut-Rano ikut keluar halaman gedung MK. Dengan dipisahkan jejeran aparat kepolisian kubu Atut lantas bernyanyi-nyanyi merayakan kemenangan pasangan dukungan mereka. Sementara Kubu Wahidin Halim berorasi mencerca kehadiran massa kubu berbeda itu.

"Kami relawan Wahidin Halim sejati. Tidak seperti kalian yang dibayar sepuluh ribu atau dua puluh ribu rupiah untuk mendukung tirani di Banten," teriak orator berkali-kali.

Massa yang menamakan dirinya pendukung Wahidin juga meminta MK untuk memutuskan perkara secara adil.

Hingga pukul 14.15 sidang perdana perkara Pemilukada Banten masih dalam tahap persiapan. Sebelumnya sidang direncanakan mulai pukul 14.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com