Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Acungkan Jari Tengah, Penyiar TV Rusia Dipecat

Kompas.com - 24/11/2011, 20:38 WIB
Dahono Fitrianto

Penulis

MOSKWA, KOMPAS.com Seorang penyiar stasiun televisi terkenal di Rusia, Tatiana Limanova, dipecat setelah mengacungkan jari tengahnya sesaat setelah menyebutkan nama Presiden AS Barack Obama dalam sebuah siaran berita. Mengacungkan jari tengah adalah gerak tubuh yang dianggap sangat tidak sopan di AS dan di beberapa tempat lain di dunia.

Stasiun televisi swasta REN TV membenarkan telah memecat Limanova dalam pernyataan resmi yang dirilis hari Kamis (24/11/2011). "Manajemen REN TV menganggap ini sebagai pelanggaran berat terhadap disiplin siaran dan merupakan bentuk ketidakprofesionalan," sebut pernyataan itu.

Insiden aneh tersebut terjadi tanggal 14 November lalu, saat Limanova membawakan acara berita sore. Acara tersebut berlangsung mulus sampai pada saat Limanova—pemenang penghargaan televisi TEFI Award yang prestisius di Rusia—mulai membacakan berita tentang KTT APEC di Hawaii.

"(Presiden Rusia) Dmitry Medvedev menjadi ketua organisasi Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC) hari ini," tutur Limanova membuka berita tersebut. "Posisi ini sebelumnya dipegang oleh Presiden AS Barack Obama." Seusai membacakan bagian ini, penyiar tersebut mengacungkan tangan kirinya dari meja dan menunjukkan jari tengahnya ke kamera.

Video rekaman berita tersebut telah ditarik pihak REN TV dari arsip yang terpasang di situs resminya. Rekaman yang dimuat di Ru Tubesejenis YouTube versi Rusiajuga telah dihilangkan saat Kompas mencoba membuka link yang diberikan kantor berita Agence France Presse (AFP), Kamis malam ini.

Limanova dikabarkan dipecat hari itu juga. Secara resmi, pihak REN TV mengatakan, Limanova saat itu sebenarnya mengarahkan jari tengahnya kepada juru kameranya dan tidak sadar saat itu ia masih ditayangkan di layar televisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com