Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Korbankan Warga

Kompas.com - 26/12/2011, 14:31 WIB
Anita Yossihara

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bupati Bima, Ferry Zulkarnaen, diminta tidak mengorbankan warga dalam konflik tambang yang terjadi di daerahnya.

Bupati diharapkan dapat meninjau ulang izin operasi perusahaan tambang di wilayah Sambu dan Sape, yang menjadi pemicu protes warga.   

Permintaan itu disampaikan Sekretaris Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Dewan Perwakilan Rakyat, Arwani Thomafi, melalui siaran pers yang disampaikan, Senin (26/12/2011). "Jangan gara-gara mengejar pendapatan, justru warga yang dikorbankan," katanya.   

Unjuk rasa warga yang berujung pada pembubaran paksa dan penembakan oleh pihak kepolisian di Pelabuhan Sape, Bima, Nusa Tenggara Barat, hari Sabtu lalu, dipicu oleh pemberian izin operasi dua perusahaan tambang di Sambu dan Sape.

Warga memrotes kegiatan penambangan, karena khawatir akan merusak lingkungan. Aktivitas penambangan dilakukan di daerah pegunungan yang merupakan lokasi sumber air bersih.

Oleh karena itu, Fraksi PPP meminta Bupati Bima meninjau ulang izin operasi perusahaan tambang yang sudah meresahkan warga. Bupati juga diharapkan mau duduk bersama, menyelesaikan masalah dengan semua pihak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com