Korban Kecelakaan Bus Terkulai Sendiri

BOGOR, KOMPAS.com — RS Palang Merah Indonesia, Kota Bogor, Jawa Barat, masih merawat lima korban luka akibat kecelakaan bus Karunia Bakti di Jalan Raya Cisarua-Puncak Kilometer 5, Kabupaten Bogor. Salah satu korban, Samsudin bin Aban (37), terbaring sendiri di ruang ICU tanpa keluarga atau kerabat.

Samsudin dirawat sejak Jumat (10/2/2012) setelah kecelakaan maut yang merenggut nyawa 14 orang dan melukai 47 orang itu. Ia adalah penumpang bus Karunia Bakti yang dikemudikan oleh Lukman Iskandar yang kini ditahan sebagai tersangka di Polres Bogor.

Saat ditemui, Minggu (12/2/2012), Samsudin masih tertidur dan terlihat lemah di ruang ICU. Tampak luka-luka di wajah, badan, dan kaki. Ia sudah siuman, tetapi masih amat lemah untuk berkomunikasi. Berdasarkan KTP, Samsudin beralamat di Kampung Cijujung RT 2 RW 6 Desa Bobojong, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Selain Samsudin, ada tiga orang korban kecelakaan yang masih dirawat di ICU. Mereka adalah Dede Ridwan (21) dan Atang (32) dari Cianjur, serta Anang (26) dari Bogor. Ketiganya adalah penumpang bus Doa Ibu, salah satu kendaraan yang dihantam bus Karunia Bakti saat kecelakaan terjadi, Jumat (10/2/2012) pukul 18.25.

Korban lainnya, yakni Sumpena (40) dari Kabupaten Garut, dirawat di ruang lainnya di RS PMI Kota Bogor. Ada dua korban yang sempat dirawat, tetapi sudah meninggalkan RS PMI, yakni Santi Ayu Lestari (20) dari Jakarta Timur karena dirujuk ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto di Jakarta Pusat dan Intan (40), dari Jakarta Timur, yang memilih rawat rumah.

Empat orang korban lainnya masih dirawat di RS Paru dr Goenawan Partowidigdo, Cisarua, serta sebelas orang dirawat di RS Sentra Medika, Cibinong. Kedua RS itu berada di Kabupaten Bogor.

Data korban meninggal dunia adalah: 1. Lili Tifah (54), Jalan Terate VI, Ciledug, Tangerang; 2. Dedah (43), Kampung Salamnunggal, Leles, Garut;  3. Nurul Iman (45), Kampung Padasuka, Cibeunying Kidul, Bandung; 4. Hasan Ansori (37), Pondok Bambu Asri Utara II, Duren Sawit, Jakarta Timur, dari Limpangan Sari, Cianjur; 5. Duduh Suparman (68), Ciherang, Pacet, Cianjur; 6. Apit (55), Kampung Babakan Caringin, Karang Tengah, Cianjur; 7. Dadan Suherlan (40), Kampung Sumerlap, Malangbong, Garut; 8. Solahudin (38), Kampung Hanjawar, Pacet, Cianjur; 9. Piat (32), Kampung Cibuntu, Mekarluyu, Sukawening, Garut; 10. Ihim Solihin (50), Desa Sentul, Babakan Madang, Bogor; 11. Aisyah (40), kios bakso Ojolali, Cisarua, Bogor; 12. Dede Jaenudin, Kampung Nagrak, Girimulya, Cianjur; 13. Juhaya (62), Kampung Pasir Danas, Mekarwangi, Haurwangi; 14. Belum teridentifikasi.