Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perancang Peta Perampokan Toko Emas Ditangkap di Lampung

Kompas.com - 02/03/2012, 13:33 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaku perampokan empat toko emas di Pasar Ciputat kembali dibekuk aparat kepolisian. AS yang berperan sebagai perancang peta lokasi perampokan ini ditangkap pada Rabu (29/2/2012) malam di Lampung.

"Satu lagi ditangkap pada Rabu malam pukul 23.00 di Lampung," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Jumat (2/3/2012), di Mapolda Metro Jaya.

Ia menjelaskan, peran AS dalam komplotan perampok yang berjumlah 11 orang itu adalah sebagai perancang aksi. Sebelum merampok, AS menentukan target dan menggambar peta lokasi toko yang akan dirampok.

"AS sebagai penggambar dan penentu target toko emas yang akan dirampok. Dia juga yang mengatur alur kabur para perampok," ucap Rikwanto.

AS yang warga Lampung ini juga merupakan residivis kasus perampokan toko emas di Sumatera Selatan. Dikatakan Rikwanto, saat ditangkap, AS tidak melakukan perlawanan sehingga tidak ada upaya represif dari anggota seperti yang terjadi pada tersangka MI alias Wongsong yang ditembak kakinya.

"Dari tersangka AS ini juga polisi menyita uang Rp 51,3 juta yang diduga hasil kejahatan," tandasnya.

Dengan ditangkapnya AS, berarti sudah ada lima pelaku perampokan toko emas yang dibekuk. Sebelumnya, empat pelaku sudah ditangkap terlebih dulu, yakni Toni, yang berperan menyediakan tempat persembunyian, serta ES alias Andong (27), MI alias Wongso (26), dan Suratno (37) yang berperan sebagai eksekutor di lapangan.

Diberitakan sebelumnya, perampok bercadar menggasak empat toko emas di Pasat Ciputat, Kelurahan Ciputat, Kota Tangerang Selatan, pada Jumat (24/2/2012) siang. Para pelaku yang datang saat waktu shalat Jumat ini mendatangi toko dan menodongkan senjata api kepada para penjaga toko emas, kemudian menembakkan senjata api ke dalam toko. Setelah itu, para pelaku memecahkan kaca dengan martil lalu mengambil perhiasan dan melarikan diri.

Dari lokasi kejadian, polisi menyita sejumlah barang bukti, yakni dua unit sepeda motor Yamaha Jupiter MX B 3327 KBQ dan Yamaha Vega K 3474 SAN, dua proyektil peluru yang sudah berbentuk pipih, satu selongsong peluru jenis FN, dua selongsong peluru jenis colt 38, satu laras senpi jenis colt, satu martil bergagang kayu, dan pecahan kaca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com