Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proyek di Sempadan Ciliwung Dihentikan

Kompas.com - 05/03/2012, 19:54 WIB
Andy Riza Hidayat

Penulis

DEPOK, KOMPAS.com — Pemerintah Kota Depok menerbitkan surat penghentian proyek pengurukan sempadan Kali Ciliwung di Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong. Penerbitan surat ini keluar setelah tebing sempadan di kelurahan tersebut berkali-kali longsor yang lokasinya berada di area Perumahan Taman Anyelir 3.

”Surat penghentian kegiatan sudah kami kirim kepada satuan polisi pamong praja. Mereka yang menjadi lembaga melaksanakan amanat surat penghentian kegiatan di perumahan tersebut,” Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Depok Herry Gumelar, Senin (5/3/2012).

Longsor, yang berkali-kali terjadi di kelurahan ini, paling parah berada di RT 04 RW 08 Kelurahan Kalimulya. Lokasi longsor di titik ini sepanjang sekitar 30 meter dengan kedalaman maksimal 20 meter yang hanya berjarak 5 meter dari pemukiman warga.

Menurut Herry, pengembang jelas mengabaikan surat teguran pertama pada 6 Juni 2011 dan teguran kedua pada 16 Januari 2012.

Sesuai dengan pengamatan petugas di lapangan, pengembang tidak melakukan peil banjir yang dikeluarkan Pemkot Depok. ”Karena tidak dijalankan, rekomendasi peil banjir akan kami cabut,” tutur Herry.

Selama terbitnya surat penghentian kegiatan, pengembang tidak boleh melanjutkan proyek. Herry tidak menjelaskan sampai kapan berlakunya surat penghentian tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com