Rebutan Penumpang, Kopaja Tabrak Kopaja

JAKARTA, KOMPAS.com — Akibat rebutan penumpang, bus Kopaja P20 menabrak sesama bus Kopaja P20 lainnya sehingga sejumlah orang terluka, Jakarta, Selasa (3/4/2012) ini.

Donny Hardianto, polisi lalu lintas yang sedang berada di depan Rumah Sakit Jakarta Medical Centre (RS JMC), mengatakan bahwa korban berjumlah 10 orang, dan semuanya saat ini berada di RS JMC.

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 13.00 WIB, tepat di seberang Rumah Sakit JMC, Jalan Buncit Raya, Jakarta.

Menurut Tjahyono, polisi lalu lintas dari Polda Metro Jaya yang bertugas di lokasi, kecelakaan itu antara dua Kopaja P20 rute Senen-Lebak Bulus.

Kopaja bernomor polisi B 7109 DA menabrak Kopaja P 20 lainnya bernomor polisi B 7400 DG. Kejadian di ruas Jalan Buncit Raya yang mengarah dari Buncit menuju arah Lenteng Agung.

Salah seorang saksi mata benama Lukman mengatakan bahwa kedua bus tersebut tampak ugal-ugalan, seperti hendak rebutan penumpang. Kopaja B 7400 DG sudah berhenti dan merapat ke sisi jalan. Saat itu Kopaja berpelat nomor B 7109 DA berusaha menyalip, tetapi gagal, dan malah menubruk bus Kopaja berpelat nomor B 7400 DG.

"Biasa, itu salip-salipan mau rebutan penumpang. Bus ditabrak, terdorong ke depan lalu menabrak motor Honda Scoopy, pelajar SMP di tepi jalan, dan menabrak pohon," kata Lukman.

Sepeda motor Honda Scoopy tersebut, menurut Lukman, sedang berhenti di pinggir. Pengendara motor yang sedang duduk di atas kendaraannya itu tertubruk dan terseret sekitar satu meter.

Nasib naas lainnya dialami pelajar perempuan SMP, yang juga sedang berdiri di pinggir jalan tersebut. Gadis muda itu tertabrak dan, menurut Lukman, terlihat terseret juga terperosok ke kolong Kopaja.

"Anak SMP itu muntah darah dan kejang-kejang. Dia diselamatkan orang sekitar, sementara saya menyelamatkan pengendara Scoopy. Tampaknya luka di bagian kepala. Helmnya sampai pecah dua," kata Lukman yang juga menolong empat orang korban lainnya.

Jumlah korban, menurut Lukman, belasan orang, mulai dari luka ringan hingga luka cukup parah. Semua korban dibawa langsung ke RS JMC, yang kebetulan lokasinya di seberang lokasi kecelakaan tersebut. Salah seorang di antara korban adalah salah satu sopir Kopaja yang kepalanya bocor.

Lukman bersyukur ada pohon yang mengerem Kopaja di depan yang terdorong ke depan. Di belakang pohon itu terdapat warung padang yang sedang ramai saat jam makan siang. "Bila pohon tidak ada. Bisa langsung masuk ke dalam warung padang. Entah berapa banyak lagi korban," kata Lukman.