Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Ramuan Alex-Nono Atasi Banjir di Jakarta

Kompas.com - 04/04/2012, 11:36 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Alex Noerdin-Nono Sampono, mencanangkan kampanye "Tiga Tahun Bisa" dalam Pilkada DKI Jakarta tahun ini. Slogan kampanye itu ditujukan pada target Alex-Nono menyelesaikan masalah macet dan banjir dalam tiga tahun apabila terpilih nanti. Jika tidak terpenuhi, kedua pasangan ini mengaku siap mundur.

Slogan Tiga Tahun Bisa, diakui Alex, tidak secara serampangan dibuat. Janji kampanye itu dibuat melalui proses pengkajian selama tiga bulan oleh tim ahli.

"Kalau Pak Foke bilang, tidak masuk akal atasi banjir dalam tiga tahun. Saya kira itu logis, ilmiah. Saya punya kajian yang dilakukan tim ahli dari perguruan tinggi, dari ahli dalam dan luar negeri tiga bulan sebelum pencalonan saya resmi diumumkan," kata Alex, Senin (2/4/2012), saat melakukan kunjungan ke redaksi Kompas dan Kompas.com.

Para tim ahli itu, kata Alex, meneliti faktor penyebab banjir di Jakarta. Dari situ, terlihat bahwa banjir tidak hanya jadi persoalan Jakarta, tetapi juga persoalan di wilayah perbatasan Jakarta.

"Banjir itu disebabkan pertama oleh hujan dan persoalan di daerah hulu. Hutan dan lingkungan sudah dijadikan vila semua di kawasan Puncak. Kalau sudah hujan, tidak ada lagi penyerap dan langsung turun ke Jakarta," ungkap Alex.

Oleh karena itu, di bagian hulu seperti Puncak, Jawa Barat, diharapkan melakukan konservasi dan reboisasi hutan. Selain itu, Alex memaparkan perlunya optimalisasi waduk dan konservasi alur sungai.

"Untuk persoalan di daerah hulu ini, Jakarta perlu bekerja sama dengan pemda lain. Buatlah kerja sama membangun waduk di hulu dengan dana bantuan Jakarta sehingga mereka jadi tidak berat," ujarnya.

Kemudian di bagian tengah, yakni di kawasan Jakarta sendiri, ada delapan langkah yang akan dilakukan untuk mengatasi banjir, yakni membangun waduk baru, membuat sumur resapan, serta membersihkan sungai dari sampah dan limbah.

Selain itu, Alex memaparkan, jika terpilih nanti pihaknya juga akan melakukan pemeliharaan dan rehabilitasi drainase, merevitalisasi bantaran sungai, normalisasi fungsi sungai dengan pengerukan, pemeliharaan pintu air dan pompa pengendali banjir, serta perluasan air bersih dan perpipaan untuk meminimalisasi penggunaan air sedang.

Sedangkan untuk di daerah hilir, yakni di Jakarta bagian utara, perlu dilakukan upaya pengembangan kawasan pantai utara Jakarta. "Caranya dengan membangun tanggul raksasa yang lebih menjorok ke laut dan pembuatan daratan baru," ucap Alex.

Hal lainnya yang akan dilakukan adalah pemeliharaan Banjir Kanal Barat (BKB) dan Banjir Kanal Timur (BKT). "Dengan langkah-langkah ini, saya yakin tiga tahun Jakarta bebas banjir. Yang terpenting adalah pemimpinnya," kata Alex Noerdin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com