Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hidayat Nur Wahid Bicara Soal Pasar Tradisional

Kompas.com - 13/04/2012, 06:07 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Hidayat Nur Wahid, bakal calon gubernur DKI Jakarta yang diusung Partai Keadilan Sejahtera, tidak menunjukkan sikap anti-pasar modern, seperti mal dan minimarket. Menurutnya, baik mal, minimarket, maupun pasar tradisional telah menjadi kebutuhan warga Jakarta.

"Mal, minimarket, dan pasar tradisional, semuanya dibutuhkan warga Jakarta. Namun, semuanya perlu ditata agar sesuai dengan kebutuhan warga Jakarta, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku," kata Hidayat Nur Wahid saat ditemui di kantor DPP PKS, Tanjung Barat, Jakarta Selatan, Kamis (12/4/2012) malam.

Mantan Ketua MPR ini menjelaskan, baik pasar modern maupun pasar tradisional semuanya hadir untuk memenuhi kebutuhan warga Jakarta. Namun, kedua jenis pasar itu pada prinsipnya harus saling melengkapi. "Baik pasar tradisional maupun modern semuanya menjadi ciri kota-kota besar. Yang penting, keduanya saling menguatkan, bukannya saling mematikan," ujar Hidayat.

Untuk itu, perlu ada perlindungan khusus bagi pasar tradisional. Caranya adalah melalui peraturan yang mengatur fungsi dan peran masing-masing. "Beragam izin yang keluar tidak boleh mematikan yang lainnya," tegas Hidayat.

Kehadiran pasar tradisional maupun modern, lanjut ayah tujuh anak itu, dibutuhkan warga Jakarta. Karena itu, seharusnya kedua kekuatan ekonomi tersebut bisa disinkronkan untuk saling menguatkan.

Hidayat menilai, pasar tradisional seharusnya bisa menjadi gambaran dari citra dan tradisi Jakarta sebagai ibu kota negara. "Karena itu, pasar pun harus sekelas Jakarta. Jangan sampai pasar tradisional di Jakarta pun identik dengan kekumuhan, kebecekan, dan ketidakbersihan," kata Hidayat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com