JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi sudah menangkap dua dari lima orang anggota komplotan penipu yang beraksi di ruang tunggu tamu Kepala Polda Metro Jaya. Namun, otak pelakunya, RH, masih buron.
Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, dua orang yang ditangkap adalah S dan AA, yang mengaku-ngaku kepada korban bahwa keduanya sangat dekat dengan penyidik.
"Tiga lagi yang buron adalah RH, AS, dan D. RH ini yang kenal WP, warga Polonia, Medan, yang menjadi korbannya. Kerugian korban Rp 1,4 miliar," katanya.
Ia menambahkan, WP tertipu karena komplotan penipu itu mengaku dapat membebaskan Nas, adik ipar WP, dari Rutan Narkotika Polda Metro Jaya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.