Pasokan Air ke PDAM Tirta Al Bantani Berkurang

TANGERANG, KOMPAS.com - Pasokan air baku ke Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Al Bantani di Serang, Banten pada musim kemarau ini berkurang seiring menyusutnya sungai. Selain harus melakukan penggiliran ke pelanggan, PDAM pun menyuplai air bersih ke warga di wilayah yang kesulitan air akibat kekeringan.

General Manager Administrasi dan Pengembangan Usaha Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Al Bantani Achmad Rifai, Minggu (5/8/2012), mengatakan, sepanjang Juli sebanyak 216 unit mobil tanki (masing-masing berkapasitas 3.000 liter air) PDAM dikerahkan untuk mengirimkan suplai air ke permukiman warga yang kekeringan.

Sepanjang Agustus, hingga Sabtu (4/8/2012), sudah dikirimkan 36 unit mobil tanki air PDAM untuk mendistribusikan air bersih ke wilayah yang kesulitan air, seperti di Kecamatan Pontang, Carenang, Kasemen, dan Puloampel.

"Hari (Minggu) ini kami menyuplai air bersih menggunakan empat mobil tanki yang masing-masing berkapasitas 4.000 liter," kata Rifai.

Air bersih itu dibagikan ke sekitar 400 rumah warga yang mengalami kesulitan air di Kampung Pengoreng dan Cibaga, Desa Mangunreja, Kecamatan Puloampel.

Rifai menuturkan, beberapa instalasi pengolah air pun saat ini dilaporkan tidak beroperasi dan krisis air, seperti di Kramatwatu, Cikoneng, dan Cikande.