Jokowi: Jangan Takut Dikepung Gajah Besar!

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Gubernur DKI Jakarta 2012 Joko Widodo menyerukan kepada para kader PDI-Perjuangan se-Jakarta untuk tidak takut menghadapi calon lain yang didukung banyak partai politik.

"Kita dikepung gajah-gajah besar, dikeroyok gajah-gajah besar, tapi saya yakin kader PDIP di Jakarta ini tidak takut dengan kepungan itu," kata Jokowi disambut dengan tepuk tangan hadirin.

Hal tersebut disampaikan Joko Widodo atau yang biasa disapa Jokowi dalam halal bihalal dan pemantapan kader PDI-Perjuangan di Hotel Sahid, Jakarta, Minggu (2/9/2012).

Hadir dalam pertemuan itu, calon wakil gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Ketua Umum PDI-Perjuangan Megawati Soekarnoputri, dan Ketua DPD PDIP DKI-Jakarta Djarot Saiful Hidayat.

Kepada para kader, Jokowi berpesan agar tetap berhati-hati menghadapi Pemilu Kepala Daerah putaran kedua. Dia mengakui, secara hitung-hitungan politik, bukan hal yang enteng untuk menang dalam pemungutan suara putaran kedua yang dilaksanakan 20 September nanti.

"Kita jangan terlena untuk hasil putaran pertama. Hati-hati pada putaran kedua ini, hitungan politiknya, kita 83 melawan 17. Bukan hal yang enteng, bukan hal yang mudah," kata Wali Kota Surakarta itu.

Pada pemungutan suara putaran pertama, Jokowi memperoleh suara paling tinggi, lebih dari 40 persen suara. Dia berharap keberhasilan di putaran pertama itu dapat dipertahankan sehingga PDI-P dapat membuktikan kalau partai berlambang banteng itu bisa memiliki gubernur dan wakil gubernur di DKI Jakarta tahun.

"Kita sadar kita digencet tapi kita harus tetap bergerak. Saya yakin kader PDIP terus bergerak dan tidak takut sama sekali. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan tercapai," ucapnya.

Djarot Saiful Hidayat dalam pertemuan tersebut mengungkapkan hal senada dengan Jokowi. Dikatakannya, perjuangan putaran kedua sungguh sangat berat, bahkan jauh lebih berat dari putaran pertama.

"Sehingga perlu saya laporkan setelah pengarahan ini, seluruh peserta (halal bihalal) tetap tinggal di sini, merumuskan program-program kerja untuk 18 hari ke depan," katanya.

Adapun pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2012 putaran kedua akan berlangsung 20 September nanti. Dalam putaran kedua, Jokowi bersaing dengan Fauzi Bowo (Foke) memperebutkan kursi DKI 1.

Jokowi didukung PDI-Perjuangan dan Gerindra sedangkan Foke didukung lebih banyak partai besar, di antaranya Partai Demokrat, Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera, serta partai lainnya seperti Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, dan Partai Hati Nurani Rakyat.