Foke: Busway Buatan Pak Sutiyoso dan Saya

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski terlihat banyak tersenyum pada dialog penajaman visi misi kali ini, Petahana Fauzi Bowo tetap mengeluarkan pernyataan yang menjadi khasnya.

Beberapa kali, ia meminta untuk tidak disela saat tengah menjawab pertanyaan yang diberikan padanya. Saat itu, calon wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertanya pada pria yang masih menjabat sebagai orang nomor satu di ibu kota tersebut.

Pertanyaannya tidak berbeda jauh dengan pasangannya yaitu masih seputar masalah busway. "Ente boleh kurang ajar sama Nara. Tapi kalau sama saya jangan yah," ujar Foke, sapaan akrab Fauzi Bowo, saat hendak menjawab pertanyaan Basuki saat Jakarta Memilih The Final Round: Dialog Penajaman Visi Misi dan Program Kandidat Gubernur DKI Jakarta, di Studio Metro TV, Jakarta, Minggu (16/9/2012).

Selanjutnya, ia menjelaskan mengenai pengembangan koridor dan standar pelayanan minimum busway agar sesuai untuk melayani masyarakat Jakarta.

Salah satu yang selalu dijaga pada standar pelayanan minimum busway adalah headway yang singkat dari satu armada ke armada yang lain.

Basuki Tjahaja Purnama yang akrab disapa Ahok pun langsung berniat untuk menekankan kembali masalah headway busway yang nyatanya selalu lama sehingga mengakibatkan penumpang bertumpuk pada satu halte.

Belum selesai mantan Bupati Belitung Timur ini berbicara, Foke langsung menyela. "Yang buat ini pak Sutiyoso dan saya, bukan ente," ujar Foke yang hanya ditanggapi Ahok dengan tertawa.

Kemudian Foke kembali menambahkan bahwa saat ini sudah dipasang monitoring device sebagai salah satu langkah untuk meningkatkan standar pelayanan minimum busway.

Tidak hanya itu, pihaknya juga mengatur jalur busway agar dalam satu jalur juga dapat berintegrasi dengan koridor lain. "Kenapa baru sekarang?" sambar Ahok bertepatan dengan habisnya durasi tiga menit untuk menjawab pertanyaan.