Pipa Diperbaiki, 20 Mobil Tangki Masih Suplai Air

JAKARTA, KOMPAS.com — Tim PT PAM Lyonnaise (Palyja) telah memperbaiki kebocoran pipa air minum di Jalan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (9/10/2012) sekitar pukul 07.00. Menurut Meyritha Maryanie, Corporate Communications and Social Responsibilities Head Palyja, pipa primer berukuran 900 mm itu mengalami kerusakan sepanjang empat meter.

"Ini kerusakan yang cukup besar yang pernah kami alami, tetapi pagi tadi sudah selesai diperbaiki," kata Meyritha kepada wartawan di laboratorium PT Palyja, Pejompongan, Jakarta Pusat.

Meskipun pipa utama tersebut telah diperbaiki, pasokan air baru akan dialirkan kepada pelanggan sore ini. "Karena pipa tidak dialiri air selama lebih kurang 24 jam, kotoran-kotoran terangkat. Butuh pembersihan dulu. Tim kami akan lakukan flushing atau penggelontoran pipa jaringan hingga sore nanti," kata Meyritha.

Untuk mengantisipasi kekurangan air pada pelanggan, hingga saat ini PT Palyja telah menyiagakan 22 truk tangki air untuk didistribusikan ke setiap lokasi yang terkena imbas kebocoran pipa. Ada 22 truk tangki dengan kapasitas masing-masing 5.000 liter didistribusikan, khususnya untuk emergency. Misalnya ke rumah sakit-rumah sakit atau lembaga-lembaga yang sangat membutuhkan, khususnya di wilayah Kampung Bali, Kebon Sirih, dan Cikini, yang suplai airnya terhenti.

Meyritha mengatakan, PT Palyja sedang menyelidiki penyebab retaknya pipa. Dugaan sementara, pipa yang ditanamkan sejak tahun 1960 itu mendapat tekanan hingga retak. "Tidak ada unsur human error dalam kebocoran ini, tim kami kan selalu memantau. Dugaan kami, pipa yang sudah cukup tua ini retak karena tekanan dari atasnya," katanya.

Meyritha mengatakan, PT Palyja memohon maaf atas gangguan dan ketidaknyamanan yang terjadi. "Bagi masyarakat pelanggan yang kekurangan air, silakan saling berkoordinasi, nanti kami akan kirimkan bantuan suplai air bagi yang membutuhkan. Truk tangki kami siap melayani hingga masalah ini kelar," kata Meyritha.

Seperti diberitakan sebelumnya, pipa air milik PT Palyja di Jalan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, bocor pada Senin, 8 Oktober 2012. Akibatnya, suplai air ke wilayah Kampung Bali, Kebon Sirih, dan Cikini terhenti. Selain itu, imbasnya, suplai air ke Pasar Baru, Gambir, Kebon Kelapa, Petojo Selatan, Kartini, Karang Anyar, Maphar, Taman Sari, Tangki, Mangga Besar, Petojo Utara, Keagung, Ancol, Mangga Dua Selatan, dan Pademangan pun menurun.