Tak Ada Penutupan Jalan saat Jokowi Dilantik

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menegaskan bahwa tak akan ada penutupan jalan di sekitar gedung DPRD DKI Jakarta saat pelantikan Joko Widodo-Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Senin (15/10/2012) pekan depan.

Hal itu dikatakan Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Inggard Joshua seusai memimpin rapat Badan Musyawarah di Gedung DPRD DKI, Kamis (11/10/2012).

Inggard menjelaskan, kebijakan melakukan penutupan jalan di sekitar gedung DPRD dilakukan karena pihaknya tak ingin mengganggu aktivitas masyarakat yang akan melintas di wilayah tersebut. Meski di lain sisi ancaman kemacetan sulit terhindarkan karena akan ada pesta rakyat yang digelar di sekitar gedung DPRD.

"Tak akan ada penutupan Jalan Kebon Sirih. Meski nanti akan ada pesta masyarakat di sekitar, semuanya sudah diatur," kata Inggard.

Diberitakan sebelumnya, DPRD DKI Jakarta memastikan pada Senin (15/10/2012) sebagai waktu pelantikan DKI-1 terpilih. Acara pelantikan dimulai pukul 10.00 sampai 12.55 WIB dengan menghabiskan anggaran pelantikan sekitar Rp 500 juta.

Adapun untuk tamu undangan, DPRD DKI telah menyiapkan 2.000 undangan yang akan segera disebar, termasuk untuk Gubernur DKI sebelumnya, Fauzi Bowo, dan pengurus partai di tingkat provinsi.

Tamu undangan dibagi dalam dua kategori. Sebanyak 850 undangan akan menyaksikan acara pelantikan dari dalam ruang sidang paripurna DPRD DKI, sementara sisanya sebanyak 1.150 undangan ditempatkan di lobi utama dan dapat menyaksikan melalui televisi plasma.

Acara pelantikan ini akan disiarkan secara langsung oleh sembilan media elektronik.