Datangi KPK, Basuki Perbaiki Titik Rawan Korupsi di DKI Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mendatangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Selasa (11/12/2012). Dia mengikuti pemaparan hasil survei integritas nasional sektor publik 2012 yang dikerjakan KPK. Basuki tiba di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, sekitar pukul 14.48 WIB dengan didampingi sejumlah stafnya.

"Mewakili Gubernur untuk menerima undangan hasil survei. Pak Gubernur sibuk ada rapat yang belum diselesaikan supaya kita lebih baik," kata Basuki.

Saat ditanya apakah dia akan memperbaiki titik rawan korupsi di Pemrov DKI berdasarkan survei integritas KPK, Basuki mengatakan akan mencoba melakukan perbaikan. Hampir bersamaan dengan kedatangan Basuki, Wali Kota Depok, Jawa Barat, Nur Mahmudi Ismail, juga tiba di Gedung KPK. Mahmudi sengaja mengendarai sepeda motor dengan didampingi sejumlah stafnya.

"Ini hari Selasa, hari ini, hari tanpa mobil dinas, kita naik mobil biasa atau naik sepeda motor," ujar Nur Mahmudi.

Selain Basuki dan Nur Mahmudi, sejumlah perwakilan kementerian memenuhi undangan KPK untuk mengikuti pemaparan hasil survei integritas 2012 tersebut. Hadir pula mantan pimpinan KPK Haryono Umar sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta M Jasin selaku Inspektur Jenderal Kementerian Agama.