Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki Tak Akan Pidanakan Farhat Abbas

Kompas.com - 09/01/2013, 16:32 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku tak akan membawa Farhat Abbas ke ranah hukum. Seperti diketahui, melalui akun Twitternya @farhatabbaslaw, Farhat mengeluarkan "kicauan" bernada SARA yang ditujukan kepada Basuki.

"Ngapain? Enggak akan saya pidanakan, justru kan sekarang dia yang kasihan karena diserang banyak orang," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Rabu (9/1/2013).

Sebelumnya, Basuki menilai Farhat kasihan karena, sebagai publik figur, ia tak seharusnya berbicara seperti itu, terlebih dilakukan di jejaring sosial. Menurut pria yang akrab disapa Ahok itu, saat ini sudah tak ada tempat untuk komentar-komentar bernada rasial.

Namun, Farhat telah menampik jika dia melontarkan pernyataan berbau rasial kepada Basuki. Menurut Farhat, hendak memakai pelat nomor berapa pun, Basuki atau yang akrab disapa Ahok itu tetaplah Wakil Gubernur. "Oh tentu bukan dong, enggak ada rasial lagi itu di Indonesia, sekarang sama semua. Justru orang China dapat kedudukan mulia di sini," ujar Farhat.

"Juga tidak membuat derajat dia turun atau naik. Dia pakai nomor dua juta saja dia tetep Wakil Gubernur kok, kenapa harus mau nomor dua dipermasalahkan," ujar Farhat.

Pernyataan berisi kritik tajam tersebut, kata Farhat, tidaklah perlu dia sampaikan secara resmi kepada Wakil Gubernur. Menurut Farhat, dia hanya menggunakan gaya yang sama dengan Ahok dalam menyampaikan pesan kepada publik, yakni salah satunya menggunakan media sosial YouTube. Farhat berharap pernyataan yang dilontarkan melalui media sosial Twitter tersebut tidak menyinggung perasaan sang Wakil Gubernur. Ia juga berharap publik atau pihak-pihak tertentu tidak mengadu domba dirinya dengan Ahok karena "kicauannya" bersifat kritik membangun.

Sebelumnya, Rabu pukul 08.03 WIB, Farhat Abbas menyampaikan keberatan terhadap pernyataan sang Wakil Gubernur terkait pelat nomor polisi khusus bagi pejabat Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, yakni gubernur dan wakil gubernur. Farhat memprotes mengapa Ahok meributkan hal itu di depan publik.

Berikut ini kutipan kicauannya:

@farhatabbaslaw: Ahok sana sini protes plat pribadi B 2 DKI dijual polisi ke org Umum katanya! Dasar Ahok plat Aja diributin! Apapun plat nya tetap C*** !

Pernyataan Ahok mengenai pemasangan pelat nomor khusus di mobil pejabat Pemprov DKI itu dilontarkan pada Jumat (4/1/2013) di Balaikota Jakarta.

Berita terkait, baca:

100 HARI JOKOWI-BASUKI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com