Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Toko Kebanjiran, Pedagang Merugi Puluhan Juta

Kompas.com - 16/01/2013, 10:31 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Banjir yang melanda Jalan Jatinegara Barat, Jatinegara, Jakarta Timur, sejak Selasa (15/1/2013) malam, menyebabkan sejumlah toko di sepanjang jalan tersebut tidak berjualan, Rabu (16/1/2013). Akibatnya, para pedagang itu pun merugi puluhan juta rupiah.

Akim (58), pemilik Toko Mulia Karpet, mengatakan, luapan air Ciliwung mulai masuk ke dalam tokonya Selasa malam. Dia bersyukur sudah mendapat pemberitahuan sebelumnya sehingga bisa mengantisipasi dengan meletakkan barang-barang dagangannya ke tempat yang lebih tinggi.

"Untungnya kemarin siang kita sudah beberes, semua kasur, karpet, sebagian kita taruh di gudang, sebagian lagi kita taruh di tempat yang lebih tinggi," ujarnya saat mengecek kondisi toko yang telah ditempatinya sejak 2005 tersebut.

Namun, banjir masih belum surut pada Rabu pagi dan ketinggian air diprediksi akan bertahan hingga sore hari. Oleh sebab itu, ia telah memutuskan untuk meliburkan karyawan dan tidak berjualan sementara.

Akim menuturkan, dalam kondisi biasa, ia mendapat untung hingga Rp 20 juta per hari. Karena tidak bisa berjualan akibat banjir, Akim memprediksi kerugian mencapai nilai itu. "Ada kali segitu, tapi nggak apa-apalah, yang penting barang-barang selamat," lanjutnya.

Hal senada juga diungkapkan pemilik toko yang menjual perlengkapan bayi, Magdalena (50). Absennya aktivitas perdagangan di Toko Metro miliknya pada hari ini menyebabkan kerugian mencapai Rp 15 juta hingga Rp 20 juta. "Yah adalah Rp 15 juta sampai Rp 20 juta karena kan dipastikan saya nggak bisa jualan hari ini," ujarnya.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, air setinggi mata kaki masih menggenangi di dalam dua toko tersebut. Pemilik dibantu beberapa karyawannya tampak memindahkan barang dagangannya ke gudang yang terletak tak jauh dari tokonya.

Hingga pukul 10.10 WIB, ketinggian muka air di Kampung Pulo mencapai empat meter. Adapun ketinggian limpahan air dari Sungai Ciliwung di Jalan Jatinegara Barat masih setinggi betis orang dewasa. Akibatnya, arus lalu lintas dari Jalan Otista menuju Jalan Matraman dialihkan melalui Jalan Balimester dan Jatinegara Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com