Ribuan Polisi Bersiaga Mengantisipasi Demo Buruh

JAKARTA, KOMPAS.com - Ratusan petugas gabungan dari kepolisian, TNI, dan Satpol PP, sejak pagi, Rabu (16/1/2013) dikerahkan untuk menjaga sejumlah tempat yang dijadikan sebagai lokasi unjuk rasa buruh dari Bekasi.

Untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa buruh, Polda Metro Jaya menerjunkan sedikitnya 9.000 personel gabungan.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombespol Rikwanto mengatakan, massa buruh terlebih dahulu akan menyampaikan orasinya di depan Mapolda Metro Jaya, kemudian mereka akan bergeser menuju Bundaran HI, Istana Negara, Balaikota DKI, Kantor Kementrian BUMN, Kementerian ESDM, dan Kemenakertrans.

"Tuntutan mereka masih sama seperti yang dulu, yaitu penghapusan sistem kerja kontrak," ujarnya.

Sementara itu, untuk menghindari kemacetaan yang diperkirakan terjadi akibat adanya aksi unjuk rasa tersebut, pihak kepolian menghimbau kepada warga agar jangan melintas di jalur yang akan menjadi lintasan para buruh.

"Kami menghimbau agar warga berhati-hati, karena diperdiksi peserta aksi akan jalan kaki sehingga kemingkanan akan menyebabkan kemacetan," kata Widrlantas Polda Metro Jaya, AKBP Wahyono.

Berikut jalan-jalan yang harus dihindari oleh warga:

1. Agar hindari Jl. Jend Sudirman arah selatan (pada jalur lambat), Jl. MH. Thamrin, Jl. Medan Merdeka Utara (MMU), Jl. Medan Merdeka Selatan (MMS), Jl. Gatot Subroto stlh TL Kuningan arah timur

2. Untuk mengurangi terjadinya kepadatan arus lalin pada ruas jalan tersebut, gunakan rute pendekat menuju/dari ruas jalan.

3. Ikuti petunjuk/arahan petugas Polri (Polantas) di jalan dalam penjagaan & pengaturan arus lalu lintas.