Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tergiur Harga Murah, Kolektor Motor Antik Tertipu

Kompas.com - 19/03/2013, 16:26 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Motor antik jenis CB 750 cc yang dibanderol Rp 20 juta di salah satu situs jual-beli online memikat hati Heru (44). Namun setelah mentransfer uang Rp 13 juta, motor klasik idamannya tak kunjung datang.

"Korban ini seorang kolektor motor klasik. Dia punya lima motor klasik. Karena tergiur iklan motor Honda CB di internet, korban tertipu Rp 13 juta," kata Kasubag Humas Polrestro Jakarta Selatan, Kompol Aswin, Selasa (19/3/2013).

Transaksi ini, kata Aswin, terjadi pada Minggu (17/3/2013). Saat itu, Heru melihat spesifikasi motor klasik itu masih bagus dan harganya pun tergolong murah.

Heru yang tergiur untuk segera memilikinya, tanpa pikir panjang langsung menghubungi nomor kontak penjual yang tertera di website jual beli tersebut. Berdasarkan kesepakatan, Heru diwajibkan membayar uang muka sebesar Rp 13 Juta ke rekening BCA dengan nomor 0700158870 atas nama Hendra Kumala Sasmit dan motor akan dijanjikan akan tiba pada Senin (18/3/2013).

"Sisanya yang Rp 7 Juta akan dibayar setelah motor datang," ujar Aswin.

Setelah menunggu hingga menjelang malam, motor yang diidamkannya tidak kunjung tiba. Saat menghubungi nomor telepon si penjual, nomor tersebut tidak aktif.

Akhirnya pada Selasa (19/3/2013) pagi, Heru sadar dirinya telah menjadi korban penipuan. Heru langsung melaporkan kejadian yabg dia alami ke Polrestro Jakarta Selatan sekitar pukul 10.00 WIB.

Saat ini kasus tersebut telah dalam proses penyelidikan petugas. Sementara itu, Aswin menyarankan agar masyarakat sebaiknya lebih selektif dan tidak gampang tergoda dengan produk yang ditawarkan dalam situs jual beli online.

"Kepada warga masyarakat hendaknya lebih hati- hati dalam belanja online sudah banyak korban , lebih aman belanja langsung saja," saran Aswin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com