Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap Pelaku Penusukan di Johar Baru

Kompas.com - 16/04/2013, 19:12 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Aparat Polsek Metro Johar Baru bekerja sama dengan Polres Metro Jakarta Pusat berhasil menangkap tersangka Septian Adi Putra (22) alias Oboy. Oboy tega membunuh temannya, Noval, di Johar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu (6/4/2013), karena masalah taruhan bermain catur.

Oboy ditangkap di daerah Cilebut, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/4/2013). Penangkapan itu terjadi setelah ia menghindar dari kejaran polisi selama satu pekan. Oboy mengaku khilaf saat membunuh temannya dengan menusukkan samurai ke bagian badan kiri korban.

"Saya khilaf karena dia tidak membayar taruhannya," kata Oboy di Mapolresto Jakarta Pusat, Selasa (16/4/2013).

Selama pelariannya, pria kelahiran Palembang ini mengatakan bahwa dia melarikan diri ke Sunter, Jakarta Utara. Setelah itu, ia melanjutkan pelariannya ke kawasan Cikarang, Jawa Barat, sebelum ditangkap di Cilebut.

"Saya ke Cikarang untuk menghindari kejaran polisi dan menginap di setiap masjid yang ada di Cikarang selama dua hari," ujarnya dengan kepala tertunduk dan tangan diborgol.

Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Angesta Ramano Yoyol mengatakan, Oboy merupakan residivis atas kasus pencopetan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Keberadaan Oboy dapat diketahui polisi ketika dirinya mengirimkan pesan singkat kepada seorang temannya. Dalam SMS itu, Oboy mengatakan kehabisan uang dan meminta temannya untuk mengantarkan bantuan dana. Setelah itu, polisi memancing Oboy dengan mengirimkan uang melalui temannya tersebut.

"Ketika kita pancing, kita coba kirimkan uang sebesar Rp 300.000 sesuai yang ia minta. Ketika dia mau ngambil di ATM, kita langsung ringkus dia," ujar Yoyol. Oboy dijerat Pasal 338 KUHP dengan hukuman 10 tahun atau Pasal 354 Ayat 2 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara.

Sesaat sebelum kejadian, Oboy dan Noval tengah meluangkan waktu dengan bermain catur. Mereka pun bertaruh ponsel. Permainan itu dimenangkan oleh pelaku. Akan tetapi, Noval mengelak dengan mengatakan bahwa permainan ini hanya candaan semata.

Tidak terima dengan perlakuan Noval, Oboy pun melemparkan sebuah gelas ke arah Noval hingga gelas itu pecah. Tidak sampai di situ, Noval pun mengeluarkan sebilah pisau yang akan dihunjamkan ke arah Oboy. Serangan Noval ditahan dengan tangan kiri Oboy. Ketika itu juga, pelaku pun langsung mengeluarkan samurai yang disisipkan di belakang pinggangnya. Noval lalu tewas karena tusukan samurai yang merobek bagian kiri perutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com