Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tawuran Seusai UN, 54 Pelajar Dibawa Polsek Tanjung Duren

Kompas.com - 18/04/2013, 19:57 WIB
Alfiyyatur Rohmah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 54 pelajar dari tiga sekolah dibawa oleh Polsek Metro Tanjung Duren, Jakarta Barat. Mereka membajak bus Mayasari Bakti rute Grogol-Pulo Gadung setelah terlibat tawuran antarpelajar di Latumenten, Grogol Petamburan, Jakarta Barat.

"Yang kita amankan ada 54 orang. Mereka bajak bus setelah tawuran," kata Kepala Polsektro Tanjung Duren Komisaris Firman Andreanto, Kamis (18/4/2013).

Firman mengatakan, dari 54 pelajar tersebut, terdapat dua orang siswi yang berada di dalam bus. Mereka baru saja menyelesaikan ujian nasional (UN) di sekolah masing-masing. Setelah mengikuti ujian terakhir hari ini, siswa yang berasal dari SMK dan STM di wilayah Jakarta Barat itu menyetop bus di daerah Latumenten. Pelajar tersebut meminta sopir bus untuk mengantar mereka ke SMK Negeri 35, Kampung Jawa, Tamansari, Jakarta Barat.

Aksi mereka diketahui oleh 15 petugas kepolisian yang berada di lokasi kejadian sesaat setelah mereka membajak bus. Para pelajar itu diduga sudah merencanakan tawuran dengan siswa sekolah lain. Hal itu ditunjukkan dengan didapatkannya 14 buah senjata tajam berupa gir, parang, golok, dan beberapa senjata tajam lain. Senjata-senjata itu disita polisi sebagai barang bukti.

Selain dari dalam bus, polisi juga membawa beberapa siswa yang mencoba melarikan diri ke stasiun pompa bensin, permukiman warga, dan tempat lain. Mereka mencoba kabur di sekitar Grogol.

Akibat tawuran di Jalan Latumenten tersebut, empat orang siswa mengalami luka di bagian kepalanya. Para pelajar itu tetap ditahan di Mapolsek Tanjung Duren untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.

Sebelumnya, tiga siswa dari SMK di Cengkareng dibawa oleh polisi di pos polisi Citraland, Jakarta Barat, karena terlibat tawuran di Latumenten. Polisi meminta ketiga siswa tersebut untuk menghubungi orangtuanya dan membuat surat pernyataan kepada polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com