JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk mengantisipasi kemacetan lalu lintas pada peringatan Hari Buruh Sedunia, Rabu (1/5/2013), Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya memilih 41 lokasi pengalihan arus kendaraan di Jakarta.
"Berdasarkan unjuk rasa besar yang akan dilakukan pada 1 Mei, perlu ada pengalihan arus agar tidak stuck atau tidak mengalami kemacetan total yang tentunya menghambat produktivitas," kata Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Sambodo Purnomo kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Senin (29/4/2013).
Ia mengatakan, polisi akan melakukan pengalihan arus lalu lintas di 41 lokasi di wilayah DKI Jakarta. Polisi juga akan memberikan fokus pada tiga lokasi penting yang kemungkinan akan menjadi pusat konsentrasi massa, yakni Istana Negara, Bundaran Hotel Indonesia (HI), dan depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan. "Pusatnya nanti ada di tiga titik itu dan di gedung-gedung lain," ujar Sambodo.
Sambodo mengatakan, selain tiga lokasi di atas, konsentrasi massa buruh berada di kantor Kemnakertrans, KPK, Kejaksaan Agung, Jamsostek, Kantor Gubernur DKI atau Balaikota DKI, Mahkamah Konstitusi, dan Mabes Polri. Polisi akan melakukan pengamanan lalu lintas pada lokasi-lokasi itu.
Adapun 41 lokasi pengalihan arus lalu lintas terdapat di sejumlah traffic light di lima wilayah DKI, yaitu