Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

22,5 Ton Sampah Buruh di Ibu Kota

Kompas.com - 02/05/2013, 13:00 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Demo ratusan ribu buruh pada May Day kemarin, Rabu (1/5/2013), menyisakan tumpukan sampah yang memenuhi jalan Ibu Kota. Setelah dibersihkan, sampah yang dihasilkan oleh pendemo ini mencapai 22,5 ton.

Kepala Seksi Pengendalian Kebersihan Suku Dinas Kebersihan Jakarta Pusat Suhama mengatakan, sampah yang dihasilkan pendemo mencapai 22,5 ton atau setara dengan 100 meter kubik. Untuk membersihkan sampah yang berserakan itu, pihaknya mengerahkan 300 personel petugas kebersihan, enam truk sampah besar, dan empat bak sampah.

"Kita mengerahkan 300 personel petugas kebersihan dan penyapuan sampah dengan ditambah enam mobil typer ukuran delapan meter kubik dan 12 meter kubik," ujarnya saat dihubungi, Kamis (2/5/2013).

Sampah-sampah tersebut dibersihkan di jalan-jalan yang dilalui atau tempat buruh menyampaikan aspirasinya, seperti Jalan Medan Merdeka Utara, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Sudirman-Thamrin, serta sekitar Kompleks Parlemen, Senayan.

Suhama mengatakan, petugas kebersihan langsung bergerak cepat membersihkan sampah yang berada di jalan-jalan protokol itu ketika massa telah membubarkan diri. Petugas kebersihan membersihkan sampah hingga pukul 22.00, Rabu malam, lalu diteruskan pada Kamis pagi, hingga pukul 08.00.

"Kendalanya kalau hujan itu sampahnya menempel, jadi sulit dibersihkan," kata Suhama.

Keberadaan pedagang juga memengaruhi jumlah volume sampah yang ada sehingga banyak di antara para demonstran yang begitu saja membuang sampahnya setelah membeli makanan atau minuman.

"Pedagang yang ikut nimbrung juga memengaruhi volume sampah. Selanjutnya, sampah tersebut akan kita buang langsung ke Bantar Gebang," pungkas Suhama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com