JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga negara Afrika Selatan, George Anthony (32), mengalami perampokan di dalam taksi. Uangnya sebesar sekitar Rp 29 juta melayang. Saat itu, ia hendak menuju apartemennya di kawasan Ciledug, Tangerang, Jumat (3/5/2013), sekitar pukul 05.00 WIB.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar AR Yoyol mengatakan, kejadian tersebut bermula saat George Anthony menaiki sebuah taksi yang tidak diketahui jenis dan nomor polisinya itu dari Jalan Jaksa, Jakarta Pusat, menuju apartemennya di Tourist Apartement Gaet Way, Ciledug, Tangerang.
Namun, ketika taksi tersebut melintas di daerah Kemayoran, tiba-tiba dua orang menaiki taksi dan langsung menghimpit George yang duduk di kursi belakang. Pelaku mengaku sebagai anggota polisi, dan meminta korban untuk menunjukan paspor dan identitasnya. Setelah itu, pelaku langsung meminta seluruh isi yang ada di dalam tas korban. Korban yang merasa ketakutan kemudian langsung menyerahkan uang senilai 3.500 dollar AS, dua telepon genggam, dan paspor miliknya.
"Korban mengalami luka pada bagian kepala kiri, akibat di pukul menggunakan botol bekas minuman," ujar Yoyol, di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Sabtu (4/5/2013).
Yoyol mengatakan, korban ditemukan oleh anggota polisi yang sedang berpatroli di Jalan Angkasa. Ketika itu, korban menyetop mobil polisi dengan keadaan terluka.
"Hingga kini kami masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku," ujar Yoyol.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.