Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertabrak KA di Klender, Seorang Pria Tewas Mengenaskan

Kompas.com - 13/05/2013, 17:23 WIB
Norma Gesita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Jasad seorang pria tak dikenal ditemukan dalam kondisi mengenaskan setelah tertabrak kereta api di di kolong jalan layang Klender, Jalan I Gusti Ngurah Rai, Klender, Jakarta Timur, Senin (13/5/2013) sekitar pukul 13.30.

Menurut pengakuan penjaga pintu pelintasan kereta Bulak, Limin (58), pria tersebut diduga tertabrak kereta api Bengawan Solo yang berangkat dari Jatinegara menuju Solo. Kereta tersebut diperkirakan bergerak dengan kecepatan 80 km per jam. Kejadian tersebut baru diketahui setelah seseorang menemukan potongan tubuh di sekitar lokasi kejadian.

"Enggak tahu pas ketabraknya. Baru tahu pas lihat potongan-potongan tubuhnya berceceran," kata Limin di pintu kereta Bulak, Klender, Jakarta Timur, Senin (13/5/2013).

Limin mengatakan, potongan paha kanan korban terlempar sampai pintu kereta Bulak atau sekitar 200 meter dari tempat kejadian. Badan dan kepala korban ditemukan terpisah di tempat lain dan telah hancur sehingga identitasnya sulit dikenali. Menurut Limin, kejadian mengenaskan seperti ini belum pernah terjadi sebelumnya.

Sementara itu, petugas kepolisian yang ditemui di lokasi kejadian, Brigadir Indra Setiawan, mengatakan sulit mengidentifikasi korban karena selain tubuh korban hancur akibat tertabrak, juga tidak ditemukan identitas korban.

"Di celana korban pun tidak kami temui dompet ataupun kartu identitas, sementara SIM card HP-nya pun tidak diketemukan sehingga kami belum bisa mengetahui identitas korban," katanya.

Menurut Indra, tidak ada warga di sekitar lokasi yang mengenali korban. Potongan tubuh korban itu dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo untuk kepentingan otopsi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com