Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesta Rakyat Jakarta Gratis atau Bayar Murah

Kompas.com - 13/06/2013, 20:56 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo memastikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar pesta rakyat Jakarta mulai tahun 2014. Ia mengusahakan agar acara tersebut dapat diakses oleh masyarakat umum tanpa dipungut biaya alias gratis.

"Nanti masyarakat gratis masuk di situ. Kalaupun bayar, Rp 1.000, Rp 2.000, sedang dikalkulasi hitung-hitungan ekonominya," ujar Joko di Balaikota Jakarta, Kamis (13/6/2013) sore.

Jokowi mengatakan, saat ini ia baru membuat desain konsep acara yang digelar untuk menyambut hari ulang tahun Kota Jakarta tersebut. Mantan Wali Kota Surakarta itu memastikan, konsep acara tersebut akan rampung pada tiga bulan mendatang, yakni Agustus 2013.

Untuk menguji coba acara itu, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar Pekan Produk Kreatif Daerah (PPKD) 2013 di kawasan Monumen Nasional pada 14-16 Juni 2013. Di acara tersebut, Pemprov DKI akan melihat aspek-aspek di dalamnya sebagai bahan referensi menggelar pesta rakyat Jakarta 2014.

"Karena kan harus ada kalkulasi ekonominya, harus ada referensi tata letak stan di mana, siapa saja yang ikut, ya dari acara yang Juni besok itu sebagai uji coba," ujar Jokowi.

Jokowi menilai penyelenggaraan Pekan Raya Jakarta di Kemayoran telah kehilangan karakter budaya Betawi. Menurutnya, stan-stan industri raksasa di PRJ telah menggeser produk kebudayaan Betawi dan mengurangi kesempatan usaha kecil dan menengah untuk ikut berperan serta di dalamnya.

Jokowi berpendapat perlu digelar HUT DKI yang memiliki ciri Betawi, antara lain dengan menggelar PPKD di Monas pada Jumat besok hingga Minggu. Sesuai rencana, acara itu akan dimulai pada pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB. Dalam acara yang tidak dipungut biaya itu, diselenggarakan acara-acara unik, mulai workshop, akrobat jalanan, parade Nona Jamu, teater Betawi, pencak silat, lenong Betawi, tari-tarian, dan wayang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com