Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Normal, Pengunjung Ancol Melonjak

Kompas.com - 22/06/2013, 17:33 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengelola Taman Impian Jaya Ancol memberlakukan harga normal untuk tiket masuk ke lokasi wisata itu pada HUT ke-486 DKI Jakarta, Sabtu (22/6/2013).

Meski begitu, menurut Humas Taman Impian Jaya Ancol Aldhita Prayudi Putra, jumlah jumlah pengunjung ke Taman Impian Jaya Ancol meningkat hingga lebih dari dua kali lipat dibanding ketika pengelola menggratiskan tiket masuk pada Jumat (21/6/2013).

"Hari ini (harga tiket masuk) Ancol normal. Kemarin saja (Jumat, 21/6/2013) gratisnya. Kemarin sekitar pengunjung mencapai 8.000 orang dan hari ini, sampai pukul 14.00 WIB, sudah 25.000 pengunjung dan diperkirakan terus meningkat sampai malam hari," kata Aldhita.

"Hari ini (Sabtu 22/6/2013) tidak ada yang berbeda. Hanya akan ada sado hias, dan ondel-ondel yang merupakan ciri khas budaya Betawi yang disuguhkan di seluruh area Ancol," kata Aldhita.

Pada Jumat (21/6/2013), pengelola menggratiskan harga tiket masuk Taman Impian Jaya Ancol, tetapi tidak termasuk Dunia Fantasi, Ocean Dream Samudra, Outbondholic, dan Atlantis Water Adventure. Masyarakat bisa masuk gratis jika datang pada pukul 06.00-18.00 WIB.

Suasana HUT ke-486 DKI Jakarta di kawasan Ancelo juga berpotensi semakin meriah, karena pagelaran musik Java Rockin' Land 2013, yang akan digelar pada Sabtu (22/6/2013) dan Minggu (23/6/2013).

Sejumlah grup musik ternama dari mancanegara akan tampil pada acara itu, antara lain Sixpence None The Richer dan Collective Soul. Sementara grup musik dalam negeri yang akan tampil antara lain Edane, J-Rock, Roxx, dan /rif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

    Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

    Megapolitan
    Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

    Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

    Megapolitan
    Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

    Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

    Megapolitan
    Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

    Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

    Megapolitan
    RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

    RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

    Megapolitan
    Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

    Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

    Megapolitan
    Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

    Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

    Megapolitan
    Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

    Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

    Megapolitan
    Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

    Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

    Megapolitan
    PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

    PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

    Megapolitan
    Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

    Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

    Megapolitan
    Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

    Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

    Megapolitan
    Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

    Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

    Megapolitan
    Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

    Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

    Megapolitan
    Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

    Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com