Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Jelang Lebaran, PKL Tanah Abang Masuk Blok G

Kompas.com - 25/06/2013, 13:26 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Basuki Tjahaja Purnama ingin para pedagang di Pasar Tanah Abang segera masuk ke Blok G yang masih kosong. Wakil Gubernur DKI Jakarta itu menginginkan hal tersebut terlaksana sebelum Lebaran.

Menurut Basuki, jelang Lebaran, pembeli di Pasar Tanah Abang akan tumpah ruah. Jika PKL tetap berdagang di bahu jalan, kemacetan di kawasan tersebut akan bertambah parah. Oleh karena itu, dia ingin sebelum Lebaran para PKL masuk Blok G.

"Kalau pas Lebaran terlalu lama. Justru mumpung mau Lebaran orang akan masuk belanja," ujar Basuki di Balaikota, Selasa (25/6/2013).

Basuki menyatakan akan menggandeng PD Pasar Jaya untuk memperbaiki fasilitas Blok G Pasar Tanah Abang yang dianggap tidak layak untuk berjualan.

"Nanti kami kejar sama Pak Djangga Lubis (Dirut PD Pasar Jaya) lagi. Itu kewajiban. Laporan masuk akan kami evaluasi lagi," cetusnya.

Saat sembari diperbaiki itulah pihaknya akan memaksa para PKL yang memenuhi badan jalan di sepanjang Pasar Tanah Abang masuk ke Blok G.

"Kita perlu sadar, kalau kamu (PKL) tidak masuk, jalannya mesti macet. Karena itu, mesti dipaksa semua masuk. Kalau semua sudah masuk, orang (pembeli) pasti masuk. Sambil diperbaiki pelan-pelan (Blok G)," paparnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

    Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

    Megapolitan
    Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

    Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

    Megapolitan
    Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

    Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

    Megapolitan
    Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

    Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

    Megapolitan
    Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

    Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

    Megapolitan
    Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

    Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

    Megapolitan
    Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

    Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

    Megapolitan
    Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

    Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

    Megapolitan
    Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

    Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

    Megapolitan
    Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

    Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

    Megapolitan
    Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

    Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

    Megapolitan
    Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

    Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

    Megapolitan
    Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

    Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

    Megapolitan
    Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

    Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

    Megapolitan
    Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

    Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com