Todong Pegawai SPBU, Rampok Gondol Uang Rp 40 Juta

Insiden ini dibenarkan Kapolsek Kualuh Hulu, Kabupaten Labura AKP Arifin Marpaung kepada wartawan.

Menurut Marpaung, polisi menerima laporan dari pengelola SPBU setelah perampokan terjadi.

“Kami mendapat laporan dari pengelola SPBU. Kita langsung cek TKP, periksa saksi, dan mengumpulkan informasi lainnya," kata Marpaung.

Salah seorang petugas SPBU, Kamaludin (35) mengatakan, dia ditodong senjata api oleh kedua perampok, sehingga dia terpaksa memberikan uang hasil penjualan BBM.

Awalnya, kata Kamaludin, dua orang pria yang berboncengan menggunakan sepeda motor matic Honda Beat berwarna hitam tanpa nomor polisi memasuki SPBU saat sepi pengunjung.

Kedua pria itu mengenakan jaket berwarna gelap dan helm menutupi seluruh wajah. Mereka kemudian berhenti di pompa premium.

Selanjutnya, pria yang membonceng turun dari sepeda motor dan langsung menodong Kamaludin.

"Saya langsung ditodong dengan senjata api genggam dan diseret mendekat ke laci penyimpanan uang hasil penjualan bensin. Mereka, menggasak uang hasil penjualan yang tersimpan di laci," jelasnya.

Kamaludin melanjutkan, keduanya kabur membawa laci besi berisi uang yang jumlahnya diperkirakan lebih dari 40 juta.

Diduga kedua perampok kabur ke arah Kabupaten Asahan. Kamaludin saat ini sudah dimintai keterangan oleh polisi.

"Setelah kita melakukan penyelidikan, mudah-mudahan bisa terungkap secepatnya,” janji Marpaung.