JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan meminta semua pihak untuk tidak sekadar berwacana menyelesaikan kemacetan lalu lintas, khususnya jalan tol dalam kota Jakarta.
"Jangan ada lagi hanya pembahasan-pembahasan solusi kemacetan tol Jakarta. Kalau ada ide, dan memberikan solusi yang baik, harus segera dilaksanakan," kata Dahlan seusai memberikan penghargaan kepada 10 nomine sayembara solusi kemacetan tol dalam kota Jakarta di Kantor Kementerian BUMN, Kamis (4/7/2013).
Menurut Dahlan, kemacetan parah di jalan tol Jakarta terjadi karena volume kendaraan yang melampaui kapasitas jalan. Penambahan atau pelebaran jalan tol sulit dilakukan karena keterbatasan lahan.
Dahlan mengatakan, kepadatan kendaraan yang ideal adalah jika perbandingan antara volume lalu lintas dan kapasitas jalan maksimal sebesar 0,8 persen. Jika kapasitas suatu jalan sebesar 1.000 kendaraan per jam dan dilalui 800 kendaraan per jam, maka kecepatan kendaraan dapat mencapai 60 kilometer per jam. Artinya, jalan itu masih cukup nyaman dilalui.
"Namun, pada saat jam sibuk, rasionya meningkat hingga menjadi di atas 1,4 persen. Kemacetan yang pasti terjadi," ujar Dahlan.
Menurut Dahlan, PT Jasa Marga akan menempuh tiga solusi untuk mengatasi kemacetan itu. Jasa Marga akan membangun jalan layang baru sebelum pintu tol Cawang mengarah ke Sudirman. Akan dibangun pula terowongan di perempatan Kuningan, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. Jasa Marga juga akan menambah sayap pada jalan layang susun Slipi. Ketiga solusi pengembangan infrastruktur tersebut diproyeksikan menghabiskan investasi sekitar Rp 400 miliar.
Mantan Dirut PT PLN ini mengatakan, sudah saatnya ada kepastian dalam mengatasi kemacetan Jakarta. "Jangan lagi hanya membahas wacana. Jangan hanya dibicarakan, tapi harus dieksekusi dan harus ada yang berani mengambil keputusan," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.