Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Basuki: Dirotasi, Kasudin Bisa Jadi Kepala Dinas

Kompas.com - 10/07/2013, 10:18 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Rotasi Kepala Suku Dinas DKI Jakarta tidak melulu hal yang buruk. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama malah melihatnya sebagai peluang bagi kepala suku dinas menjadi kepala dinas.

"Dari menjabat sebagai kasudin (kepala suku dinas), dia harus bersiap-siap untuk menjadi kepala dinas, ha-ha-ha," kata Basuki di Balaikota Jakarta, Rabu (10/7/2013).

Dari 13 pejabat eselon III Pemprov DKI yang dirotasi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo beberapa waktu lalu, tujuh di antaranya adalah pejabat Dinas Kesehatan DKI. Salah satu yang dirotasi Jokowi adalah Direktur UPT Jamkesda Yudhita Endah menjadi Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun membantah rotasi pejabat eselon III di dinas itu terjadi karena karut-marutnya penerapan Kartu Jakarta Sehat (KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP) di lapangan.

"Wah, enggak tahu saya. Tanyanya ke Badan Kepegawaian Daerah DKI dong. Kan mereka yang putuskan," kata pria yang akrab disapa Ahok itu.

Berikut adalah 13 pejabat eselon III yang beberapa waktu lalu dilantik Pelaksana Tugas Sekda DKI, Wiriyatmoko:

1. Zaenal Soleman, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar Kota Administrasi Jakarta Pusat, kini menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Pusat.
2. Sujadiyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala UPT Balai Pengembangan Pelatihan Pendidikan Non Formal dan Informal Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, kini menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pendidikan Dasar Kota Administrasi Jakarta Pusat.
3. Ari Budiman, yang dahulu menjabat sebagai Kepala Pusat Pelatihan Pendidikan Kejuruan Kota Administrasi Jakarta Pusat, kini menjabat sebagai Kepala Pusat Pelatihan Pendidikan Kejuruan Kota Administrasi Jakarta Barat.
4. Budiana, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Pusat Pelatihan Pendidikan Kejuruan Kota Administrasi Jakarta Barat, kini menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Timur.
5. Yudhita Endah Prihmaningtyas, yang sebelumnya menjabat Direktur UPT Jamkesda Dinas Kesehatan, kini menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur.
6. Theryoto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kabid Pelayanan RSUD Tarakan Provinsi DKI Jakarta, kini menjabat sebagai Direktur UPT Jamkesda Dinas Kesehatan.
7. Safaruddin, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Kesehatan Kota Administrasi Jakarta Timur, kini menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.
8. Trijahyani Resmiwati, yang dahulu menjabat sebagai Kepala Bidang Keuangan dan Perencanaan RSUD Pasar Rebo Jakarta, kini menjabat sebagai Wakil Direktur Keuangan RSUD Pasar Rebo Jakarta.
9. Nadirsyah, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Sub Bidang Tata Usaha UPT Balai Pelayanan Kesehatan Karyawan Dinas Kesehatan DKI, kini menjabat sebagai Kepala Bagian Umum RSUD Pasar Rebo.
10. Eni Rochaeni, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Pengembang SDM RSUD Pasar Rebo Jakarta, kini menjabat sebagai Kepala Bidang Keuangan dan Perencanaan RSUD Pasar Rebo Jakarta.
11. Maria Margaretha, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Keahlian dan Tradisional Bidang Pelayanan dan Kesehatan Dinas Kesehatan DKI, kini menjabat sebagai Kepala Bidang Pelayanan RSUD Tarakan Provinsi DKI Jakarta.
12. Jati Waluyo, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala UPT Rusun Wilayah I Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI, kini menjabat sebagai Kepala Suku Dinas Tata Air Kota Administrasi Jakarta Timur.
13. Ika Prikasih Setyowati, yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Seksi Penataan Lingkungan Bidang Prasarana dan Sarana Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta, kini menjabat sebagai Kepala UPT Museum Seni Rupa dan Keramik Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

    Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

    Megapolitan
    Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

    Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

    Megapolitan
    Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

    Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

    Megapolitan
    Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

    Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

    Megapolitan
    Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

    Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

    Megapolitan
    Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

    Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

    Megapolitan
    Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

    Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

    Megapolitan
    Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

    Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

    Megapolitan
    Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

    Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

    Megapolitan
    Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

    Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

    Megapolitan
    Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

    Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

    Megapolitan
    Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

    Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

    Megapolitan
    Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

    Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

    Megapolitan
    Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

    Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

    Megapolitan
    Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

    Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com