Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Pencurian, Tambah Kunci Ganda di Kendaraan!

Kompas.com - 21/07/2013, 11:32 WIB
Robertus Belarminus

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak kepolisian mengimbau bagi masyarakat pemilik kendaraan khususnya pemilik kendaraan roda dua tetap menggunakan kunci ganda atau tambahan untuk menghindari aksi pencurian. Pasalnya, aktivitas pencurian biasa meningkat memasuki bulan suci Ramadhan.

Dilansir dari situs resmi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, terjadi dua kejadian pencurian kendaraan bermotor terjadi di wilayah hukum Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat (19/7/2013).

Kejadian pertama terjadi di wilayah Ciputat, Tangerang Selatan, sekitar pukul 14.00. Korban berinisial MM, memarkir motornya di kediamannya di Jalan Pahlawan, Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan. Namun, ketika hendak digunakan kembali, MM menemukan motor Honda New Vario Techno berwarna Orange miliknya bernomor polisi B 3109 KIC telah raib.

Kasus berikutnya terjadi di jalan Pengadegan, Cikoko, Pancoran, Jakarta Selatan, di hari yang sama sekitar pukul 22.30 WIB. Sepulang kerja, korban berinisial JO memarkir motor Yamaha Mio bernomor polisi B 3966 TUO di halaman rumahnya tersebut. Tetapi saat hendak digunakan, motor hilang dari halaman rumahnya.

Dari dua kasus tersebut, stang kedua kendaraan sudah terkunci. Namun, memang tidak menggunakan pengaman tambahan. Kedua korban kemudian melaporkan peristiwa pencurian tersebut di Mapolres Metro Jakarta Selatan dan tengah dalam penyelidikan petugas.

Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan Komisaris Aswin mengimbau masyarakat menggunakan kunci pengamanan tambahan pada kendaraan mereka. "Masyarakat bisa tambah kunci pengamanan di kendaraan," kata Aswin, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/7/2013).

Aswin mengatakan, untuk memarkirkan kendaraan di lokasi umum, masyarakat hendaknya menitipkan pada tempat yang terdapat petugas parkirnya. Apabila meninggalkan kendaraan di rumah, lanjutnya, hendaknya sudah menitipkan kepada petugas jaga seperti hansip atau dengan tetangga rumah terdekat.

Selain itu, ia mengingatkan pentingnya menguci kendaraan meskipun berada di perkarangan halaman rumah. "Sekarang banyak pencurian di rumah kosong (yang ditinggal pemilik). Kita juga sudah menangkap pelaku pencurian seperti yang di Tebet, Pamulang Tangerang Selatan yang bawa bedil, dan yang di Pancoran," ujar Aswin.

Aswin menambahkan, patroli kepolisian juga ditingkatkan dengan melakukan kunjungan ke rumah warga. Hal ini, lanjutnya, untuk memberikan imbauan kamtibmas terutama tentang pencurian di rumah kosong, pencurian kendaraan bermotor dan mencegah kebakaran saat rumah ditinggalkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Pemkot Tangsel Menanti Bus Transjakarta Rute Pondok Cabe-Lebak Bulus Beroperasi

Megapolitan
Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Jelang Hari Terakhir, Jakarta Lebaran Fair Masih Ramai Dikunjungi

Megapolitan
Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Berenang di Kolam Dewasa, Bocah 7 Tahun di Bekasi Tewas Tenggelam

Megapolitan
Bangunan Toko 'Saudara Frame' yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Bangunan Toko "Saudara Frame" yang Terbakar Hanya Punya 1 Akses Keluar Masuk

Megapolitan
Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Pemkot Dukung Proyek MRT Menuju Tangsel, tetapi Butuh Detail Perencanaan Pembangunan

Megapolitan
Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Fakta-fakta Penemuan Jasad Wanita yang Sudah Membusuk di Pulau Pari, Hilang Sejak 10 Hari Lalu

Megapolitan
Cerita 'Horor' Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta 'Resign'

Cerita "Horor" Bagi Ibu Pekerja Setelah Lebaran, ART Tak Kembali dan Minta "Resign"

Megapolitan
Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Polisi Pastikan Kecelakaan yang Tewaskan Penumpang Motor di Bekasi Bukan karena Balapan Liar

Megapolitan
MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

MRT Bakal Masuk Tangsel, Wali Kota Harap Ada Pembahasan dengan Pemprov DKI

Megapolitan
Polisi Periksa Satpam dan 'Office Boy' dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Polisi Periksa Satpam dan "Office Boy" dalam Kasus Pencurian di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran

Megapolitan
Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com