Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Keuntungan Ikut Mudik Gratis!

Kompas.com - 22/07/2013, 18:28 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kementerian Perhubungan mengadakan program mudik gratis untuk pengendara sepeda motor pada Lebaran 2013 ini. Program ini menarik minat warga yang biasa bermudik dengan sepeda motor. Dengan mengikuti mudik gratis, mereka berharap dapat berhemat dan memperoleh keamanan dan kenyamanan.

"Bisa mengurangi ongkos juga, keselamatan di jalan raya juga. Kan banyak tingkat kecelakaannya kalau naik motor," ujar Rianto (35) di Jakarta, Senin (22/7/2013). Rianto tahun ini ingin mudik ke kampung halamannya di Wonogiri.

Hal yang serupa juga diungkapkan oleh Marni (30). Wanita asal Surabaya ini mengaku mengikuti program mudik gratis agar dapat menghemat biaya mudik dan tidak mengalami kelelahan di perjalanan. Marni bahkan berharap agar program sejenis dilaksanakan juga ketika kembali ke Jakarta.

"Kalo bisa sih pulang-pergi gitu, jadi lebih enak lagi, lebih irit lagi," harap Marni.

Sementara itu, Prio (28), warga asal Yogyakarta, mengaku mencoba program ini demi keamanan anak dan istrinya. Pria yang baru dua tahun berumah tangga ini tidak mau membahayakan keluarganya dengan mudik menggunakan sepeda motor.

"Kalau dulu waktu masih bujang, saya lebih senang naik motor sendiri. Tapi karena sudah punya anak dan istri jadi cari yang aman," jelasnya.

Ke depannya, para peserta mudik gratis ini berharap agar program Kemenhub ini dapat dilaksanakan setiap tahunnya dengan lebih baik lagi. "Kalau tahun depan ada lagi ya ikut lagi, kalau bisa kuotanya ditambah," ujar Safei (41), peserta mudik gratis asal Lampung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com