Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2013, 12:17 WIB


KOMPAS.com
 — Terungkapnya hubungan asmara antara Vanny Rossyane dan terpidana hukuman mati Freddy Budiman di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang membuat geram Anggita Sari. Ada cinta segitiga di antara mereka?

Anggita, yang juga foto model majalah pria dewasa seperti halnya Vanny, kini mengklaim sebagai pacar Freddy. Ia pun hadir dalam sidang pembacaan vonis mati Freddy, Senin (15/7/2013) lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

Ia memang tak terlalu mengenal Vanny. Namun, Anggita mengaku lebih dekat dengan Freddy ketimbang Vanny. 

"Saya enggak kenal dia, hanya pernah sekali berpapasan. Saya ada foto-foto bareng keluarganya Mas Freddy, banyak. Kalau memang dia istrinya, Vanny punya enggak foto-foto seperti itu?" kata Anggita menanggapi pengakuan Vanny, Rabu (24/7/2013) lalu.

Anggita menilai, Vanny punya motif mencari sensasi dan populeritas. Ia menduga "nyanyian" Vanny tersebut dilatarbelakangi rasa cemburu dengan dirinya setelah Freddy kini menjadi kekasihnya.

"Karena memang dia pernah ada konflik dengan saya setahun lalu," tuturnya.

Sebelumnya, Vanny Rosyane membuat pengakuan mengejutkan bahwa dirinya adalah pacar Freddy. Bahkan, ia mengungkapkan pernah berhubungan laiknya suami istri bersama Freddy di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cipinang.

Ia mengklaim memiliki bukti kuat untuk pengakuannya tersebut. Dirinya, mengaku sempat memotret ruangan di dalam lapas, yang pernah dipakai untuk menikmati narkoba jenis sabu dan berhubungan intim dengan sang bandar besar narkoba itu.

Belum cukup, Vanny juga mengaku sempat hamil akibat hubungannya dengan Freddy. Namun, ia lantas menggugurkan kandungan dan mendapat kompensasi berupa uang dan barang dari Freddy.(Danang Setiaji)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Siswa SMP di Palmerah Ditemukan Gantung Diri di Kamarnya

Megapolitan
Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Selain Gerindra, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Juga Mendaftar Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Keluarga Pemilik Toko Bingkai 'Saudara Frame' yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Keluarga Pemilik Toko Bingkai "Saudara Frame" yang Kebakaran Dikenal Dermawan

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 di Filipina, Percaya karena Pelaku Pernah Berangkatkan Mahasiswa

Megapolitan
 Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Aksi Lempar Botol Warnai Unjuk Rasa di Patung Kuda

Megapolitan
Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Satu Keluarga atau Bukan

Polisi Belum Bisa Pastikan 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Satu Keluarga atau Bukan

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi Bersama Kontras Tuntut Kemerdekaan Palestina

Megapolitan
Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com