Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya PKL, Pengguna Kendaraan Juga Ditertibkan

Kompas.com - 15/08/2013, 02:11 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Selain menertibkan pedagang kaki lima, Pemerintah Kota Jakarta Timur bekerja sama dengan Polri menertibkan pengguna kendaraan.

"Tadi pagi kami bersama Satpol PP dan kepolisian melakukan apel dipimpin oleh wakil wali kota di Pusat Grosir Jatinegara (PGJ). Kemudian setelah itu kami lakukan penertiban di Pasar Gembrong," ujar Kepala Sudin Perhubungan Jakarta Timur Mirza Aryadi, Rabu (14/8/2013).

Mirza menambahkan, di sekitar Pasar Mainan Gembrong, Dishub mendorong para pengunjung agar memarkirkan kendaraan dengan benar agar Jalan Basuki Rahmat lancar.

"Pengunjung bisa memarkirkan kendaraan di parkiran di Bassuracity yang lokasinya persis di samping pasar kemudian di Pasar Jaya. Ini supaya tidak terjadi kemacetan akibat adanya parkir liar," katanya.

Menurut Mirza, berbagai upaya akan terus dilakukan Sudin Perhubungan Jakarta Timur demi kelancaran arus lalu lintas di wilayahnya.

Pada hari yang sama, petugas Dishub juga mengatur lalu lintas di sekitar Stasiun Jatinegara.

"Kami akan terus lakukan sosialisasi dan penertiban. Bagi masyarakat yang parkir di kawasan yang dilarang, kita telah bekerja sama dengan Polantas Jakarta Timur akan menindak tegas dengan menilang mereka. Bagi angkutan umum, khususnya metromini yang kedapatan tidak melengkapi surat, juga akan langsung kami kandangkan ke markas di Pulogebang," terang Mirza.

Ia juga mengimbau pengemudi angkutan kota agar tertib. Imbauan yang sama juga diberikan kepada anggota masyarakat lainnya agar tidak parkir sembarangan.

"Ini semua kami lakukan untuk masyarakat juga. Agar arus lalu lintas bisa lancar serta tertib," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Warta Kota
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com