Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya, Tokoh Tanah Abang Ini Mau Temui Jokowi-Basuki

Kompas.com - 16/08/2013, 08:19 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo beserta wakilnya Basuki Tjahaja Purnama rencananya bakal bertemu dengan tokoh masyarakat Tanah Abang, M Yusuf bin Muhi alias Ucu. Pertemuan akan berlangsung di kantor Balaikota Jakarta seusai shalat Jumat.

"Nanti siang setelah shalat Jumat rencana Gubernur dan Wagub mau ketemu Bang Ucu," kata orang kepercayaan Ucu, Ijang, kepada Kompas.com, Jumat (16/8/2013) pagi.

Setelah sebelumnya sempat "jual mahal" tak mau bertemu dengan DKI 1 dan DKI 2, akhirnya Ucu mau menemui kedua pemimpin Jakarta Baru itu.

"Tadinya kan Bang Ucu mau jual mahal nih. Tapi, karena disentuh dengan rencana Wagub soal CSR, makanya nanti ini dia mau ketemu," jelas Ijang.

Selain soal CSR, rupanya Jokowi juga berencana memberikan santunan kepada anak-anak yatim dan fakir miskin di Tanah Abang. Dalam hal itu, Ijang merasa kedua pemimpin Jakarta Baru telah tepat memilih Ucu untuk berembuk.

Soal PKL dan rumah jagal, lanjut Ijang, tidak akan banyak dibahas. Menurutnya, persoalan itu sudah selesai di tingkat wali kota. Oleh karena itu, koordinator rumah jagal, Ali Djawaz, pun tak turut dihadirkan dalam pertemuan.

"Urusan Pak Ali sudah selesai lewat wali kota. PKL juga. Jadi enggak perlu banyak tokoh, seperti yang dikatakan Wagub mau ketemu 70 tokoh Tanah Abang," ujarnya.

Sebelumnya, kepada gubernur-gubernur DKI Jakarta sebelum Jokowi, Ucu mengatakan tidak pernah mau bertemu, apalagi pada masa Fauzi Bowo. Menurut Ucu, berulang kali gubernur itu memintanya untuk bertemu.

"Gue enggak pernah mau, soalnya gue enggak gila jabatan," kata Ucu kala itu.

Rencananya, pukul 11.00 siang ini, Ucu menunggu di rumahnya di Jalan Kebon Pala. Setelah mendapat aba-aba dari protokoler Balaikota, rombongan menuju ke kantor Jokowi-Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Warga DKI yang NIK-nya Dinonaktifkan Bisa Ajukan Keberatan ke Kantor Kelurahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com