Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Tingkat untuk Turis Baru Ada Desember

Kompas.com - 22/08/2013, 08:17 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Untuk menunjang pariwisata Ibu Kota, akhir tahun ini, Pemprov DKI Jakarta akan menyediakan bus tingkat yang akan memanjakan turis berkeliling Jakarta. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Arie Budhiman menjelaskan kalau bus tingkat atau double decker itu akan beroperasi pada Desember 2013 mendatang.

"Akhir tahun Desember ini akan datang dan waktunya berbarengan dengan datangnya bus-bus sedang lainnya," kata Arie kepada Kompas.com, Kamis (22/8/2013).

Pengadaan dan pengelolaan sebanyak lima bus tingkat itu akan diproses melalui beauty contest. Siapa pun boleh mengikuti beauty contest, tetapi tetap memiliki standar yang baik, seperti memiliki pengalaman mengelola city tour, memiliki standar pengamanan bus pariwisata yang baik, memiliki pool, dan memiliki sistem prosedur untuk merawat kendaraannya.

Arie menjelaskan, Pemprov DKI akan menyeleksi secara benar perusahaan mana yang paling cocok untuk dapat mengadakan dan mengelola bus tingkat. Sebab, menurut dia, pelayanan menjadi persyaratan utama karena harus memenuhi kebutuhan turis domestik maupun internasional.

Bulan ini, rencananya lelang beauty contest itu akan diselenggarakan. Saat ini, program itu masih dalam tahap perencanaan. Tahap itu meliputi perencanaan desain, warna maskot, kelengkapan interior, rute, jam operasional, dan sebagainya. Tak hanya melayani turis internasional, bus tingkat itu juga melayani aktivitas turisme masyarakat umum.

Seseorang yang membawa teman yang berasal dari luar kota, menurut Arie, juga dapat dikatakan sebagai turis. "Rencananya, kapasitas bus tingkat itu 50-60 tempat duduk di bagian atas dan bawahnya," ujar Arie.

Untuk rute keliling bus tingkat pariwisata itu kini pihak Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI sedang mengkajinya bersama Asita (Asosiasi Travel Agency). Rute itu, menurutnya, harus berorientasi kepada pasar.

Rute-rute bus itu akan berhenti di destinasi-destinasi wisata Jakarta, seperti museum, Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), maupun aset kesenian Pemprov DKI lainnya. Tak hanya berhenti di obyek wisata, bus tingkat itu juga akan berhenti di beberapa obyek perbelanjaan, seperti Ratu Plaza atau Sarinah. Untuk tahap pertama, rencananya bus tingkat itu akan melayani turis, mulai dari Blok M hingga Monumen Nasional (Monas).

Apabila dibandingkan dengan transjakarta, pengadaan lima bus tingkat itu tergolong murah. Dengan menggunakan APBD DKI 2013, lima bus tingkat itu dibeli dengan total harga Rp 17,5 miliar. Selain itu, untuk berkeliling dan berwisata di Jakarta menggunakan bus tingkat, penumpang tidak dikenakan biaya. "Semuanya gratis," kata Arie.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com